Danyon Raider Tangkap Pelaku Begal di Binjai

2 days ago 7

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Salah satu terduga pelaku begal berinisial AD (16) warga Kelurahan Tanah Seribu, Binjai Selatan, diamankan prajurit TNI. Cerita bermula dari Komandan Batalyon Infanteri (Danyonif) Raider 100/Prajurit Setia, Letkol Agus Muchtadi Rangkuti bersama dua anggotanya pulang dari Markas Kodam I/Bukit Barisan di Medan.

Mereka pulang ke Binjai dan melintas dari belakang, Jalan Pangeran Diponegoro, Kelurahan Tunggurono, Binjai Timur, Kamis (2/1/2025) pukul 22.30 WIB. Saat di lokasi itu, Danyon dan anggota melihat Ganda Sembiring warga Sei Bingai, menjadi korban begal.

“Korbannya sepasang muda-mudi yang berteriak minta tolong dan kami datangi. Satu pelaku berisinial AD (16) yang kami amankan,” kata Danyon saat diwawancarai di Mapolres Binjai.

“Saya melihat langsung begalnya membawa 2 sepeda motor. Kemudian mereka lari karena melihat mobil tentara yang menggunakan turbo. Kami tanya sama yang berteriak tadi, terus dibilang ada begal,” sambungnya.

Mengetahui masyarakat menjadi korban begal, Danyon dan anggotanya langsung saja mengejar pelaku yang diduga berjumlah 3 orang. Mereka berupaya kabur meninggalkan lokasi dengan motor korban berboncengan 3.

Kata Agus, pengejaran dilakukan kurang lebih sampai 1,5 kilometer. “Tepat ada gereja di situ mereka berhenti, yang bawa parang dua orang lari ke belakang gereja. Kemudian kita lumpuhkan yang satu dan kita tangkap,” ungkapnya.

Ia menambahkan, sempat ada perlawanan dari pelaku. “Sempat ada perkelahian juga di tempat, tapi kita berhasil melumpuhkannya dengan tangan kosong,” ujarnya.

Setelah pelaku ditangkap, masyarakat langsung berdatangan. Khawatir pelaku menjadi pelampiasan amukan massa, Agus memutuskan untuk membawa pelaku langsung ke Polres Binjai bersama para saksi dan korban untuk membuat laporan.

“Kita juga sudah melaporkan kepada bapak Panglima, Asintel dan Asops, karena saya dari militer, jangan sampai pimpinan tidak tau. Ini semua adalah instruksi dari Bapak Panglima bahwasanya Kodam bersama Polda Sumut, betul-betul berkomitmen untuk membersihkan wilayah Sumatera Utara dari begal,” tukasnya. (ted/han)

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Salah satu terduga pelaku begal berinisial AD (16) warga Kelurahan Tanah Seribu, Binjai Selatan, diamankan prajurit TNI. Cerita bermula dari Komandan Batalyon Infanteri (Danyonif) Raider 100/Prajurit Setia, Letkol Agus Muchtadi Rangkuti bersama dua anggotanya pulang dari Markas Kodam I/Bukit Barisan di Medan.

Mereka pulang ke Binjai dan melintas dari belakang, Jalan Pangeran Diponegoro, Kelurahan Tunggurono, Binjai Timur, Kamis (2/1/2025) pukul 22.30 WIB. Saat di lokasi itu, Danyon dan anggota melihat Ganda Sembiring warga Sei Bingai, menjadi korban begal.

“Korbannya sepasang muda-mudi yang berteriak minta tolong dan kami datangi. Satu pelaku berisinial AD (16) yang kami amankan,” kata Danyon saat diwawancarai di Mapolres Binjai.

“Saya melihat langsung begalnya membawa 2 sepeda motor. Kemudian mereka lari karena melihat mobil tentara yang menggunakan turbo. Kami tanya sama yang berteriak tadi, terus dibilang ada begal,” sambungnya.

Mengetahui masyarakat menjadi korban begal, Danyon dan anggotanya langsung saja mengejar pelaku yang diduga berjumlah 3 orang. Mereka berupaya kabur meninggalkan lokasi dengan motor korban berboncengan 3.

Kata Agus, pengejaran dilakukan kurang lebih sampai 1,5 kilometer. “Tepat ada gereja di situ mereka berhenti, yang bawa parang dua orang lari ke belakang gereja. Kemudian kita lumpuhkan yang satu dan kita tangkap,” ungkapnya.

Ia menambahkan, sempat ada perlawanan dari pelaku. “Sempat ada perkelahian juga di tempat, tapi kita berhasil melumpuhkannya dengan tangan kosong,” ujarnya.

Setelah pelaku ditangkap, masyarakat langsung berdatangan. Khawatir pelaku menjadi pelampiasan amukan massa, Agus memutuskan untuk membawa pelaku langsung ke Polres Binjai bersama para saksi dan korban untuk membuat laporan.

“Kita juga sudah melaporkan kepada bapak Panglima, Asintel dan Asops, karena saya dari militer, jangan sampai pimpinan tidak tau. Ini semua adalah instruksi dari Bapak Panglima bahwasanya Kodam bersama Polda Sumut, betul-betul berkomitmen untuk membersihkan wilayah Sumatera Utara dari begal,” tukasnya. (ted/han)

Read Entire Article
Politik | Local| Daerah| Finance| Sport|