
WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Peristiwa kebakaran kembali menggegerkan warga Kabupaten Wonogiri. Kali ini, kebakaran melanda sebuah kandang sapi hingga merambat ke teras depan rumah utama milik warga bernama Paidi di Dusun Bokuning Kidul RT 2 RW 7, Desa Tempurharjo, Kecamatan Eromoko, Jumat malam, 13 Juni 2025.
Kebakaran dilaporkan terjadi sekitar pukul 23.55 WIB. Informasi tersebut pertama kali disampaikan oleh warga bernama Sudiyarto yang langsung menghubungi Markas Komando (Mako) Pemadam Kebakaran (Damkar) Wonogiri.
Kronologi Kejadian: Berawal dari Api untuk Usir Nyamuk, Malah Picu Kebakaran
Menurut keterangan resmi dari Sriyanto Kembo, Koordinator Lapangan Damkar Wonogiri, yang mewakili Kabid Damkar Joko Prayitno dan Kepala Satpol PP Joko Susilo, peristiwa bermula dari aktivitas blubukan atau pembakaran diangan yang biasa digunakan warga untuk mengusir nyamuk di dekat kandang sapi.
Namun naas, akibat tiupan angin kencang, api justru merembet ke tumpukan jerami dan klobot (kulit jagung) yang ada di sekitar lokasi. Dalam waktu singkat, api membesar dan merembet hingga ke teras depan rumah utama.
Mendapat laporan, Tim Damkar Wonogiri dengan Danru Setyo Pamungkas langsung meluncur ke lokasi kejadian dengan membawa satu unit mobil pemadam kebakaran. Tim tiba di lokasi pada pukul 00.30 WIB.
Setibanya di lokasi, petugas Damkar bersama warga setempat bahu-membahu melakukan proses pemadaman dan pendinginan. Berkat kesigapan petugas dan bantuan warga, api berhasil dipadamkan dan situasi dinyatakan aman pada pukul 01.15 WIB. Setelah memastikan kondisi benar-benar aman, tim Damkar kembali ke Mako dan tiba pada pukul 01.50 WIB.
Beruntung dalam kejadian ini tidak dilaporkan adanya korban jiwa. Namun kerugian material akibat kebakaran masih dalam pendataan.
Imbauan Damkar: Warga Diminta Lebih Waspada
Pihak Damkar Wonogiri mengimbau kepada seluruh masyarakat agar lebih berhati-hati dalam menggunakan api, khususnya di area yang mudah terbakar seperti kandang ternak dan tempat penyimpanan bahan kering seperti jerami maupun klobot.
Kewaspadaan ekstra perlu dilakukan, apalagi di musim kemarau yang rawan kebakaran seperti saat ini. Api kecil yang dianggap sepele bisa berakibat fatal jika tidak diawasi dengan baik. Aris Arianto
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.