DELISERDANG, SUMUTPOS.CO – Warga Desa Paluh Kurau, Kecamatan Hamparan Perak mengeluhkan permasalahan sulitnya mendapatkan penghasilan, khususnya pendapatan masyarakat yang bekerja sebagai nelayan dan pengemudi boat/perahu belakangan ini.
Karena itu, sejumlah masyarakat menyampaikan harapan kepada jika sudah terpilih sebagai Bupati Deliserdang – Wakil Bupati Deliserdang, Sofyan-Junaidi bisa melakukan perbaikan terkait potensi wisata baru untuk mendongkrak kembali pendapatan ekonomi warga setempat yang kini semakin sulit.
Hal ini disampaikan Latif, salah satu tokoh masyarakat Desa Paluh Kurau Kecamatan Hamparan Perak, Sabtu (9/11/2024).
“Di Dusun 2 Pak, ada dermaga boat/perahu. Sekarang, pendapatan masyarakat kami yang dari perahu tadi terkadang tidak memadai dan sering tidak mendapatkan hasil. Kami perlu upaya bapak bagaiman transportasi dari Paluh Kurau ke Belawan supaya dibuat destinasi (wisata) dan ekonomi bisa bertumbuh,” harapnya.
Menjawab harapan warga, Cabup Deliserdang nomor urut 01, Sofyan Nasution, SE mengatakan pihaknya sedang berdiskusi dengan salah satu tokoh di Deli Serdang yang sukses dalam mengelola pariwisata di perairan.
“Terkait wisata di Hamparan Perak, saya sudah berdiskusi dengan tokoh-tokoh, salah satunya Pak Syarifudin Siba. Orang tua kami tersebut punya banyak harapannya untuk memajukan pariwisata,” ujarnya.
Dijelaskannya lagi, pada umumnya, pariwisata ada dua jenis, yang alami dan diciptakan.
“Pertama yang diberikan Allah SWT Tuhan YME, misalnya pantai, pegunungan dan lain-lain. Kedua, (wisata) yang kita ciptakan, contohnya Pasar Kamu yang saat ini viral yang berada di Pantai Labu. Terkait dulu jalur transportasi ke Paluh Kurau banyak menggunakan boat, tapi karena sekarang jalan sudah mulai bagus sehingga boat kurang sewanya sekarang, maka saya berniat (setelah terpilih) sebagai Bupati Deli Sedang, kita akan ciptakan wisata baru supaya orang nanti ke Hamparan Perak. Kita populerkan ke sosial media,” katanya.
Karena itu, lanjutnya, perlu diskusi dan masukan dari sejumlah tokoh sekaligus warga masyarakat lokal.
“Sama-sama nanti diskusi apa pariwisata yang tepat di Paluh Kurau ini. Supaya Paluh Kurau ini terkenal. Kalau sudah jalan, saya janji akan diskusi dan duduk bersama. Supaya boat bisa bertambah sewanya, ibu-ibu bisa jualan. Yang penting pak bupatinya mau datang kemari dan warga juga terbuka. Buat saya wisata dan pendidikan penting bagi Deliserdang karena orang akan banyak datang dan ekonomi akan berputar,” ujarnya. (ila)
DELISERDANG, SUMUTPOS.CO – Warga Desa Paluh Kurau, Kecamatan Hamparan Perak mengeluhkan permasalahan sulitnya mendapatkan penghasilan, khususnya pendapatan masyarakat yang bekerja sebagai nelayan dan pengemudi boat/perahu belakangan ini.
Karena itu, sejumlah masyarakat menyampaikan harapan kepada jika sudah terpilih sebagai Bupati Deliserdang – Wakil Bupati Deliserdang, Sofyan-Junaidi bisa melakukan perbaikan terkait potensi wisata baru untuk mendongkrak kembali pendapatan ekonomi warga setempat yang kini semakin sulit.
Hal ini disampaikan Latif, salah satu tokoh masyarakat Desa Paluh Kurau Kecamatan Hamparan Perak, Sabtu (9/11/2024).
“Di Dusun 2 Pak, ada dermaga boat/perahu. Sekarang, pendapatan masyarakat kami yang dari perahu tadi terkadang tidak memadai dan sering tidak mendapatkan hasil. Kami perlu upaya bapak bagaiman transportasi dari Paluh Kurau ke Belawan supaya dibuat destinasi (wisata) dan ekonomi bisa bertumbuh,” harapnya.
Menjawab harapan warga, Cabup Deliserdang nomor urut 01, Sofyan Nasution, SE mengatakan pihaknya sedang berdiskusi dengan salah satu tokoh di Deli Serdang yang sukses dalam mengelola pariwisata di perairan.
“Terkait wisata di Hamparan Perak, saya sudah berdiskusi dengan tokoh-tokoh, salah satunya Pak Syarifudin Siba. Orang tua kami tersebut punya banyak harapannya untuk memajukan pariwisata,” ujarnya.
Dijelaskannya lagi, pada umumnya, pariwisata ada dua jenis, yang alami dan diciptakan.
“Pertama yang diberikan Allah SWT Tuhan YME, misalnya pantai, pegunungan dan lain-lain. Kedua, (wisata) yang kita ciptakan, contohnya Pasar Kamu yang saat ini viral yang berada di Pantai Labu. Terkait dulu jalur transportasi ke Paluh Kurau banyak menggunakan boat, tapi karena sekarang jalan sudah mulai bagus sehingga boat kurang sewanya sekarang, maka saya berniat (setelah terpilih) sebagai Bupati Deli Sedang, kita akan ciptakan wisata baru supaya orang nanti ke Hamparan Perak. Kita populerkan ke sosial media,” katanya.
Karena itu, lanjutnya, perlu diskusi dan masukan dari sejumlah tokoh sekaligus warga masyarakat lokal.
“Sama-sama nanti diskusi apa pariwisata yang tepat di Paluh Kurau ini. Supaya Paluh Kurau ini terkenal. Kalau sudah jalan, saya janji akan diskusi dan duduk bersama. Supaya boat bisa bertambah sewanya, ibu-ibu bisa jualan. Yang penting pak bupatinya mau datang kemari dan warga juga terbuka. Buat saya wisata dan pendidikan penting bagi Deliserdang karena orang akan banyak datang dan ekonomi akan berputar,” ujarnya. (ila)