JAYAPURA-Seorang pria bernama Harry Karyanto dilaporkan meninggal dunia setelah menjadi korban pembacokan oleh orang tak dikenal (OTK) di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, Rabu (2/5) malam. Kapolres Yahukimo AKBP Zet Saalino membenarkan kejadian tersebut saat dikonfirmasi Ceposonline.com, Sabtu (3/5).
Ia menjelaskan bahwa peristiwa tragis ini bermula dari laporan warga yang menemukan tubuh korban tergeletak di sekitar Jalan Statistik, tepatnya di pinggiran hutan Distrik Dekai, sekitar pukul 19.00 WIT.
“Korban ditemukan dalam kondisi tergeletak dengan luka bacok di tubuhnya. Tidak ditemukan luka tembak. Dugaan sementara, korban meninggal dunia akibat sabetan senjata tajam,” ungkap AKBP Zet Saalino
Harry diketahui merupakan karyawan depot air minum isi ulang dan berasal dari Toraja, Sulawesi Selatan. Ia jadi Korban pembunuhan saat mengantarkan galon pesanan pelanggan. Naasnya ditengah perjalanan ia dibacok orang tak di kenal. Mendapat laporan tersebut, anggota Polres Yahukimo langsung bergerak ke lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Dari hasil penyelidikan awal tidak ada kaitannya dengan pembunuhan pendulang emas yang terjadi beberapa waktu lalu,” kata Kapolres. Saat ini, pihak kepolisian bersama aparat gabungan masih melakukan pengejaran terhadap pelaku.
Sementara jenazah korban rencananya akan dikirim ke kampung halamannya di Toraja, Sulawesi Selatan, pada Minggu pagi. AKBP Zet Saalino mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan tidak keluar malam, terutama di jalur-jalur terpencil yang jauh dari permukiman warga.
“Saat ini situasi secara umum di Yahukimo masih kondusif. Kami mengimbau warga agar tidak berjalan sendiri, apalagi melalui jalur hutan di malam hari, demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” pungkasnya (rel/ade)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
JAYAPURA-Seorang pria bernama Harry Karyanto dilaporkan meninggal dunia setelah menjadi korban pembacokan oleh orang tak dikenal (OTK) di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, Rabu (2/5) malam. Kapolres Yahukimo AKBP Zet Saalino membenarkan kejadian tersebut saat dikonfirmasi Ceposonline.com, Sabtu (3/5).
Ia menjelaskan bahwa peristiwa tragis ini bermula dari laporan warga yang menemukan tubuh korban tergeletak di sekitar Jalan Statistik, tepatnya di pinggiran hutan Distrik Dekai, sekitar pukul 19.00 WIT.
“Korban ditemukan dalam kondisi tergeletak dengan luka bacok di tubuhnya. Tidak ditemukan luka tembak. Dugaan sementara, korban meninggal dunia akibat sabetan senjata tajam,” ungkap AKBP Zet Saalino
Harry diketahui merupakan karyawan depot air minum isi ulang dan berasal dari Toraja, Sulawesi Selatan. Ia jadi Korban pembunuhan saat mengantarkan galon pesanan pelanggan. Naasnya ditengah perjalanan ia dibacok orang tak di kenal. Mendapat laporan tersebut, anggota Polres Yahukimo langsung bergerak ke lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Dari hasil penyelidikan awal tidak ada kaitannya dengan pembunuhan pendulang emas yang terjadi beberapa waktu lalu,” kata Kapolres. Saat ini, pihak kepolisian bersama aparat gabungan masih melakukan pengejaran terhadap pelaku.
Sementara jenazah korban rencananya akan dikirim ke kampung halamannya di Toraja, Sulawesi Selatan, pada Minggu pagi. AKBP Zet Saalino mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan tidak keluar malam, terutama di jalur-jalur terpencil yang jauh dari permukiman warga.
“Saat ini situasi secara umum di Yahukimo masih kondusif. Kami mengimbau warga agar tidak berjalan sendiri, apalagi melalui jalur hutan di malam hari, demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” pungkasnya (rel/ade)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos