SARMI-Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Provinsi Papua bersama Dukcapil Kabupaten Sarmi mulai melakukan kegiatan pendataan Orang Asli Papua (OAP) di Kabupaten Sarmi.
Kegiatan yang berlangsung sejak Selasa (26/8) itu turut melibatkan para kepala suku dari lima suku besar di Sarmi, Ketua Dewan Adat Sarmi, Ketua Lembaga Masyarakat Adat,
Lembaga Bantuan Hukum Adat, hingga organisasi kepemudaan masyarakat adat.
Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten Sarmi, Ronaldy Irfak, mengatakan pendataan ini difokuskan pada penguatan basis data berdasarkan suku dan marga dari lima suku besar yang mendiami wilayah Sarmi.
“Pendataan ini menjadi penting agar identitas OAP benar-benar tercatat sesuai garis suku dan marga mereka. Ini akan menjadi dasar penting dalam pengambilan kebijakan di masa mendatang,” ujarnya, Rabu (27/8).
Menurutnya, kehadiran langsung delegasi dari Dukcapil Provinsi Papua bersama para tokoh adat menunjukkan komitmen bersama untuk memastikan data OAP di Sarmi valid dan terintegrasi. Selain melakukan pengecekan dan pengawasan, tim juga mendampingi
operator dalam proses penginputan data OAP, terutama bagi pendaftaran baru.
“Kegiatan ini direncanakan berlangsung hingga Kamis mendatang. Kami berharap seluruh rangkaian pendataan berjalan baik sesuai rencana, dan dapat memperkuat data OAP se-Tanah Papua,” tambah Ronaldy.
Ia menegaskan, keterlibatan masyarakat adat dalam proses ini menjadi kunci keberhasilan. “Kami ingin memastikan semua pihak terlibat, sehingga data yang dihasilkan benar-benar mencerminkan realitas di lapangan,” tandasnya.(roy/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
SARMI-Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Provinsi Papua bersama Dukcapil Kabupaten Sarmi mulai melakukan kegiatan pendataan Orang Asli Papua (OAP) di Kabupaten Sarmi.
Kegiatan yang berlangsung sejak Selasa (26/8) itu turut melibatkan para kepala suku dari lima suku besar di Sarmi, Ketua Dewan Adat Sarmi, Ketua Lembaga Masyarakat Adat,
Lembaga Bantuan Hukum Adat, hingga organisasi kepemudaan masyarakat adat.
Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten Sarmi, Ronaldy Irfak, mengatakan pendataan ini difokuskan pada penguatan basis data berdasarkan suku dan marga dari lima suku besar yang mendiami wilayah Sarmi.
“Pendataan ini menjadi penting agar identitas OAP benar-benar tercatat sesuai garis suku dan marga mereka. Ini akan menjadi dasar penting dalam pengambilan kebijakan di masa mendatang,” ujarnya, Rabu (27/8).
Menurutnya, kehadiran langsung delegasi dari Dukcapil Provinsi Papua bersama para tokoh adat menunjukkan komitmen bersama untuk memastikan data OAP di Sarmi valid dan terintegrasi. Selain melakukan pengecekan dan pengawasan, tim juga mendampingi
operator dalam proses penginputan data OAP, terutama bagi pendaftaran baru.
“Kegiatan ini direncanakan berlangsung hingga Kamis mendatang. Kami berharap seluruh rangkaian pendataan berjalan baik sesuai rencana, dan dapat memperkuat data OAP se-Tanah Papua,” tambah Ronaldy.
Ia menegaskan, keterlibatan masyarakat adat dalam proses ini menjadi kunci keberhasilan. “Kami ingin memastikan semua pihak terlibat, sehingga data yang dihasilkan benar-benar mencerminkan realitas di lapangan,” tandasnya.(roy/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
