Nikmat dan Bisa Dongkrak Semangat, Berapa Batas Aman Minum Kopi dalam Sehari?

Ilustrasi kopi. Pixabay

JOGLOSEMARNEWS.COM — Kopi merupakan minuman favorit miliaran orang di seluruh dunia, digandrungi karena aroma khasnya dan efek kafein yang bisa mendongkrak semangat. Namun, kenikmatan kopi juga perlu dibarengi dengan kesadaran akan batas aman konsumsinya. Terlalu banyak minum kopi bisa memicu berbagai masalah kesehatan.

Menurut American Heart Association menambahkan gula atau mengonsumsi kopi dalam jumlah berlebihan bisa mengurangi manfaat kesehatannya. Asupan gula berlebih dari krimer atau kopi campuran berdampak buruk bagi tubuh, sementara terlalu banyak kafein dapat mengganggu kualitas tidur.

Batas Aman Minum Kopi

Dikutip dari laman Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, dokter spesialis jantung dan pembuluh darah, Budhi Setianto Purwowiyoto, menyebut bahwa asupan kafein yang masih tergolong aman bagi kebanyakan orang dewasa adalah di bawah 500 miligram per hari, setara dengan sekitar 3 hingga 4 cangkir kopi.

Dalam jumlah tersebut, kopi dapat memberikan manfaat tanpa menimbulkan efek samping. Namun Budhi juga mengingatkan bahwa sensitivitas terhadap kafein bisa berbeda-beda. Ada yang merasa baik-baik saja dengan 3 cangkir kopi, sementara yang lain mungkin sudah mengalami jantung berdebar atau gelisah hanya setelah 1–2 cangkir.

Karena itu, penting untuk memperhatikan respons tubuh masing-masing dan menyesuaikan konsumsi kopi sesuai kebutuhan pribadi.

Sementara itu, dilansir dari Livestrong, Badan Pangan dan Obat-obatan Amerika Serikat (FDA) menyebut bahwa konsumsi kafein hingga 400 miligram per hari, setara dengan sekitar 4 hingga 5 cangkir kopi, masih tergolong aman. Namun,sensitivitas terhadap kafein bisa berbeda pada setiap orang, sehingga ada yang merasakan efeknya lebih cepat dibanding yang lain.

Terkait manfaat kopi dalam mendukung umur panjang, sebagian besar studi menyarankan konsumsi dalam jumlah ringan hingga sedang, yaitu sekitar dua hingga tiga cangkir per hari. Adapun istilah umur panjang merujuk pada jumlah tahun hidup seseorang, namun yang lebih penting adalah kualitas hidup selama tahun-tahun tersebut, bukan sekadar lamanya.

Kopi hitam tanpa tambahan apa pun dinilai sebagai pilihan terbaik. Bagi yang kurang menyukai kopi hitam, dapat mempertimbangkan krimer kopi yang lebih sehat, yang rendah gula tambahan dan lemak jenuh.

Dampak Buruk jika Terlalu Banyak Minum Kopi
Meski kopi dikenal memiliki banyak manfaat, konsumsi yang berlebihan justru bisa menimbulkan berbagai gangguan kesehatan. Mengonsumsi lebih dari 400 miligram kafein per hari dapat memicu efek samping seperti sulit tidur, sakit kepala, kegelisahan, detak jantung tidak teratur, hingga gangguan pencernaan.

Jika dilakukan terus-menerus, konsumsi berlebih ini juga bisa menimbulkan ketergantungan kafein, yang mana seseorang merasa perlu minum lebih banyak untuk mendapatkan efek yang sama.

Berikut beberapa risiko yang mungkin terjadi akibat konsumsi kopi yang berlebihan:

1. Gangguan Tidur
Kafein bersifat stimulan dan bisa mengganggu ritme tidur. Minum kopi dalam jumlah besar, apalagi menjelang malam, dapat menyebabkan sulit tidur atau insomnia.

2. Masalah Pencernaan
Kafein dapat merangsang produksi asam lambung yang berlebihan, sehingga menimbulkan gangguan seperti nyeri ulu hati atau refluks asam lambung.

3. Kecemasan dan Tegang Berlebih
Dosis tinggi kafein dapat memperparah rasa cemas dan membuat seseorang merasa gelisah, terutama bagi mereka yang sensitif terhadap kafein.

4. Ketergantungan Kafein
Konsumsi terus-menerus dalam jumlah besar bisa membuat tubuh ketergantungan. Saat berhenti, bisa muncul gejala seperti sakit kepala, kelelahan, dan mudah marah.

5. Risiko Osteoporosis
Asupan kafein berlebihan juga dapat mengganggu penyerapan kalsium, yang berpotensi meningkatkan risiko pengeroposan tulang. Karena itu, mereka yang memiliki riwayat osteoporosis atau sedang hamil disarankan untuk lebih membatasi konsumsi kopi.