Wapeko dan Kampung Sumber Rejeki Terendam Banjir

9 hours ago 4

MERAUKE – Kampung Wapeko dan  Kampung Sumber Rejeki atau Salor III Distrik Kurik Kabupaten Merauke dilaporkan mulai mengalami kebanjiran.  Dari video yang dikirimkan dan diterima media ini,  bahwa  jalan di Wapeko tidak dapat dilalui oleh mobil kecil, sehingga harus menggunakan perahu.

Hanya  saja, biaya untuk perahu tersebut dianggap terlalu  tinggi yakni  Rp 60.000 sekali penyeberangan untuk 1 orang sehingga meminta bantuan kepada pemerintah untuk dapat memfasilitasi bantuan perahu.

Kepala  Kampung  Sumber Rejeki Bambang Irawan dihubungi media ini lewat telpon selulernya membenarkan banjir yang sudah mulai menggenangi sebagian rumah penduduk Kampung Sumber Rejeki tersebut.

‘’Sampai hari ini, sudah tercatat 8 rumah warga kami yang mulai terendam banjir dan air ini terus masih naik,’’ kata Bambang,  Rabu (12/3). 

Soal sumber banjir tersebut, Bambang Irawan mengaku belum mengetahui secara pasti. Karena untuk Kampung  Telaga Sari yang pada bulan April 2024 sama-sama mengalami banjir dengan Kampung Sumber Rejeki untuk saat ini masih aman. ‘’Kalau Kampung Telaga Sari masih aman. Tidka ada banjir,’’ katanya.

   Adanya banjir di Wapeko dan Sumber Rejeki ini langsung direspon Wakil Bupati Merauke Fauzun Nihayah dengan turun langsung menemui warga di Kampung Sumber Rejeki.

Ditemui saat akan  turun, Wabup Fauzun Nihayah mengaku belum bisa memberikan keterangan karena belum melihat  secara langsung seperti apa banjir yang terjaid tersebut. Namun begitu,  pihaknya telah mendapatkan laporan  dari masyarakat dan kepala kampung. (ulo/wen)   

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

MERAUKE – Kampung Wapeko dan  Kampung Sumber Rejeki atau Salor III Distrik Kurik Kabupaten Merauke dilaporkan mulai mengalami kebanjiran.  Dari video yang dikirimkan dan diterima media ini,  bahwa  jalan di Wapeko tidak dapat dilalui oleh mobil kecil, sehingga harus menggunakan perahu.

Hanya  saja, biaya untuk perahu tersebut dianggap terlalu  tinggi yakni  Rp 60.000 sekali penyeberangan untuk 1 orang sehingga meminta bantuan kepada pemerintah untuk dapat memfasilitasi bantuan perahu.

Kepala  Kampung  Sumber Rejeki Bambang Irawan dihubungi media ini lewat telpon selulernya membenarkan banjir yang sudah mulai menggenangi sebagian rumah penduduk Kampung Sumber Rejeki tersebut.

‘’Sampai hari ini, sudah tercatat 8 rumah warga kami yang mulai terendam banjir dan air ini terus masih naik,’’ kata Bambang,  Rabu (12/3). 

Soal sumber banjir tersebut, Bambang Irawan mengaku belum mengetahui secara pasti. Karena untuk Kampung  Telaga Sari yang pada bulan April 2024 sama-sama mengalami banjir dengan Kampung Sumber Rejeki untuk saat ini masih aman. ‘’Kalau Kampung Telaga Sari masih aman. Tidka ada banjir,’’ katanya.

   Adanya banjir di Wapeko dan Sumber Rejeki ini langsung direspon Wakil Bupati Merauke Fauzun Nihayah dengan turun langsung menemui warga di Kampung Sumber Rejeki.

Ditemui saat akan  turun, Wabup Fauzun Nihayah mengaku belum bisa memberikan keterangan karena belum melihat  secara langsung seperti apa banjir yang terjaid tersebut. Namun begitu,  pihaknya telah mendapatkan laporan  dari masyarakat dan kepala kampung. (ulo/wen)   

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Read Entire Article
Politik | Local| Daerah| Finance| Sport|