Donasi Pegawai PLN Nyalakan Mimpi 179 Rumah Keluarga Kurang Mampu di Papua

2 weeks ago 9

JAYAPURA – Sebanyak 179 keluarga kurang mampu di seluruh tanah Papua telah menikmati penyambungan listrik gratis melalui program ‘Light Up the Dream’ PT PLN (Persero). Program penyalaan listrik yang berasal dari donasi pegawai PLN ini dilaksanakan dalam rangka memperingati momentum Hari Listrik Nasional (HLN) ke-79.

Daniel Molang, salah satu penerima manfaat asal Kelurahan Koya Barat, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Papua merasa beryukur atas bantuan yang telah diberikan itu.

Daniel mengaku selama ini untuk mendapatkan listrik, kepala keluarga yang berprofesi sebagai petani menyalur dari tetangga dan harus mengeluarkan biaya sebesar Rp 60.000 – Rp75.000.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada PLN karena sudah membantu kami,” ungkap Daniel, sebagaimana rilis yang diterima Cenderawasih Pos, Senin (28/10).

Salah satu penerima bantuan lainnya, Delinus Kogoya yang berada di Distrik Wouma, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, juga mengungkapkan hal senada atas bantuan listrik dari PLN.

Delinus menyampaikan saat ini dirinya dan keluarga dapat menikmati listrik dengan lebih layak.

“Terima kasih kepada PLN yang sudah membantu kami, ini sangat berarti. Kami bisa menerangi rumah dan anak-anak belajar dengan lebih baik,”ujarnya.

Sementara itu, Staf Ahli Wali Kota Jayapura Bidang SDM dan Kemasyarakatan, Sem Stenly Merauje menyampaikan apresiasi pada PLN yang masih turun tangan untuk mengulurkan kepedulian pada lingkungan sekitar.

Menurutnya, langkah PLN ini memberikan dampak yang positif bagi masyarakat.

“Pemerintah Kota Jayapura menyambut baik Light Up The Dream, sekaligus berterima kasih kepada PLN yang telah membantu masyarakat mendapatkan penerangan,” ucapnya.

Sementara itu, General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat, Rizky Mochamad mengatakan program Light Up The Dream merupakan bentuk kepedulian insan PLN bagi masyarakat kurang mampu yang belum menikmati sambungan listrik.

Bentuk bantuan ini juga menjadi wujud kehadiran PLN dalam memberikan akses listrik yang merata bagi seluruh masyarakat, sejalan dalam mengejar target rasio elektrifikasi sebesar 100 persen.

“Sejak program Light Up The Dream dicanangkan, PLN Wilayah Papua dan Papua Barat telah berhasil menyalakan sebanyak 2.242 pelanggan penerima manfaat atas donasi pegawai PLN UIW Papua dan Papua Barat. Kami akan terus berkomitmen untuk menerangi mimpi seluruh masyarakat yang berdiam di seluruh pelosok tanah Papua, dari Sorong sampai Samarai dalam semangat Indonesia yang terus menyala,” ucap Rizky.

Adapun program ini serentak dilakukan di 8 Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) PLN lainnya di wilayah kerja Papua dan Papua Barat. Dari total 179 keluarga penerima bantuan, UP3 Jayapura memberikan bantuan paling banyak kepada 48 keluarga kurang mampu.

“Ini menjadi upaya PLN dalam memberikan penerangan pada masyarakat di daerah tertinggal, terdepan dan terluar (3T). Serta sebagai langkah meningkatkan taraf hidup masyarakat dalam menggerakkan roda perekonomian.  Mudah-mudahan diawali dengan langkah kecil yang sederhana ini, dapat memberikan dampak yang besar bagi penerimanya,” pungkasnya. (hms/fia)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

JAYAPURA – Sebanyak 179 keluarga kurang mampu di seluruh tanah Papua telah menikmati penyambungan listrik gratis melalui program ‘Light Up the Dream’ PT PLN (Persero). Program penyalaan listrik yang berasal dari donasi pegawai PLN ini dilaksanakan dalam rangka memperingati momentum Hari Listrik Nasional (HLN) ke-79.

Daniel Molang, salah satu penerima manfaat asal Kelurahan Koya Barat, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Papua merasa beryukur atas bantuan yang telah diberikan itu.

Daniel mengaku selama ini untuk mendapatkan listrik, kepala keluarga yang berprofesi sebagai petani menyalur dari tetangga dan harus mengeluarkan biaya sebesar Rp 60.000 – Rp75.000.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada PLN karena sudah membantu kami,” ungkap Daniel, sebagaimana rilis yang diterima Cenderawasih Pos, Senin (28/10).

Salah satu penerima bantuan lainnya, Delinus Kogoya yang berada di Distrik Wouma, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, juga mengungkapkan hal senada atas bantuan listrik dari PLN.

Delinus menyampaikan saat ini dirinya dan keluarga dapat menikmati listrik dengan lebih layak.

“Terima kasih kepada PLN yang sudah membantu kami, ini sangat berarti. Kami bisa menerangi rumah dan anak-anak belajar dengan lebih baik,”ujarnya.

Sementara itu, Staf Ahli Wali Kota Jayapura Bidang SDM dan Kemasyarakatan, Sem Stenly Merauje menyampaikan apresiasi pada PLN yang masih turun tangan untuk mengulurkan kepedulian pada lingkungan sekitar.

Menurutnya, langkah PLN ini memberikan dampak yang positif bagi masyarakat.

“Pemerintah Kota Jayapura menyambut baik Light Up The Dream, sekaligus berterima kasih kepada PLN yang telah membantu masyarakat mendapatkan penerangan,” ucapnya.

Sementara itu, General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat, Rizky Mochamad mengatakan program Light Up The Dream merupakan bentuk kepedulian insan PLN bagi masyarakat kurang mampu yang belum menikmati sambungan listrik.

Bentuk bantuan ini juga menjadi wujud kehadiran PLN dalam memberikan akses listrik yang merata bagi seluruh masyarakat, sejalan dalam mengejar target rasio elektrifikasi sebesar 100 persen.

“Sejak program Light Up The Dream dicanangkan, PLN Wilayah Papua dan Papua Barat telah berhasil menyalakan sebanyak 2.242 pelanggan penerima manfaat atas donasi pegawai PLN UIW Papua dan Papua Barat. Kami akan terus berkomitmen untuk menerangi mimpi seluruh masyarakat yang berdiam di seluruh pelosok tanah Papua, dari Sorong sampai Samarai dalam semangat Indonesia yang terus menyala,” ucap Rizky.

Adapun program ini serentak dilakukan di 8 Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) PLN lainnya di wilayah kerja Papua dan Papua Barat. Dari total 179 keluarga penerima bantuan, UP3 Jayapura memberikan bantuan paling banyak kepada 48 keluarga kurang mampu.

“Ini menjadi upaya PLN dalam memberikan penerangan pada masyarakat di daerah tertinggal, terdepan dan terluar (3T). Serta sebagai langkah meningkatkan taraf hidup masyarakat dalam menggerakkan roda perekonomian.  Mudah-mudahan diawali dengan langkah kecil yang sederhana ini, dapat memberikan dampak yang besar bagi penerimanya,” pungkasnya. (hms/fia)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Read Entire Article
Politik | Local| Daerah| Finance| Sport|