Hari Pertama Surat Suara Dilipat, 23 Lembar Rusak   

1 week ago 7

MERAUKE– Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Merauke mulai melakukan pelipatan surat suara dengan melibatkan 43 relawan di Aula LPP RRI Merauke, Sabtu (2/11) kemarin.

Para relawan yang lipat  surat suara tersebut saat masuk  ke dalam ruang terlebih  dahulu  menjalani pemeriksaan, jangan sampai membawa peralatan atau bahan yang bisa merusak surat suara saat mereka bekerja.

Para relawan yang melakukan lipat surat suara tersebut diawasi langsung dari Bawaslu Kabupaten Merauke.  Bawaslu Kabupaten Merauke menempatkan langsung 5 personelnya untuk melakukan pengawasan.   

Ketua KPU Kabupaten Merauke Rosina Kebubun ditemui di hari pertama lipat surat suara tersebut mengatakan, bahwa di hari pertama  ini pihaknya melkukan  pelipatan untuk surat suara bupati dan wakil bupati Merauke.

‘’Setelah surat suara bupati dan wakil bupati, kemudian nanti kita lanjut untuk surat suara gubernur dan wakil gubernur Papua Selatan,’’ katanya.

KPU Merauke, lanjut  Rosina Kebubun menargetkan pelipatan surat suara ini akan berlangsung selama 5 hari dari 2-7 November mendatang. Karena setelah lipat surat suara  itu akan dilanjutkan dengan sortir dan  pengepakan ke dalam dalam kotak suara sesuai  dengan TPS yang ada.

Rosina Kebubun menyebut, distribusi  logistik Pilkada ini akan dimulai pada H-10 untuk 6 distrik terjauh di Pulau Kimaam dan pemekarannya. Setelah itu, kemudian menyusul distrik lainnya  yang ada di Merauke.

Namun di hari  pertama pelipatan surat suara itu, sudah tercatat  23 lembar  surat suara yang dinyatakan rusak.  ‘’Kita masih menunggu untuk koli lain yang belum dibuka. Apakah masih ada atau tidak ada lagi. Tapi  yang rusak ini nantinya akan kita buatkan berita acara lalu kita minta cetak ulang sebanyak jumlah yang  dinyatakan rusak ,’’  tandasnya. (ulo/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

MERAUKE– Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Merauke mulai melakukan pelipatan surat suara dengan melibatkan 43 relawan di Aula LPP RRI Merauke, Sabtu (2/11) kemarin.

Para relawan yang lipat  surat suara tersebut saat masuk  ke dalam ruang terlebih  dahulu  menjalani pemeriksaan, jangan sampai membawa peralatan atau bahan yang bisa merusak surat suara saat mereka bekerja.

Para relawan yang melakukan lipat surat suara tersebut diawasi langsung dari Bawaslu Kabupaten Merauke.  Bawaslu Kabupaten Merauke menempatkan langsung 5 personelnya untuk melakukan pengawasan.   

Ketua KPU Kabupaten Merauke Rosina Kebubun ditemui di hari pertama lipat surat suara tersebut mengatakan, bahwa di hari pertama  ini pihaknya melkukan  pelipatan untuk surat suara bupati dan wakil bupati Merauke.

‘’Setelah surat suara bupati dan wakil bupati, kemudian nanti kita lanjut untuk surat suara gubernur dan wakil gubernur Papua Selatan,’’ katanya.

KPU Merauke, lanjut  Rosina Kebubun menargetkan pelipatan surat suara ini akan berlangsung selama 5 hari dari 2-7 November mendatang. Karena setelah lipat surat suara  itu akan dilanjutkan dengan sortir dan  pengepakan ke dalam dalam kotak suara sesuai  dengan TPS yang ada.

Rosina Kebubun menyebut, distribusi  logistik Pilkada ini akan dimulai pada H-10 untuk 6 distrik terjauh di Pulau Kimaam dan pemekarannya. Setelah itu, kemudian menyusul distrik lainnya  yang ada di Merauke.

Namun di hari  pertama pelipatan surat suara itu, sudah tercatat  23 lembar  surat suara yang dinyatakan rusak.  ‘’Kita masih menunggu untuk koli lain yang belum dibuka. Apakah masih ada atau tidak ada lagi. Tapi  yang rusak ini nantinya akan kita buatkan berita acara lalu kita minta cetak ulang sebanyak jumlah yang  dinyatakan rusak ,’’  tandasnya. (ulo/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Read Entire Article
Politik | Local| Daerah| Finance| Sport|