SENTANI – Pj Bupati Jayapura Semuel Siriwa secara simbolis melakukan panen jagung di lahan sekira seluas 4 hektar, sekaligus melakukan penanaman bibit jagung di Kampung Benyom yang dikelola oleh Kelompok Tani Yomklumde, Distrik Nimboran.
” Apa yang telah kita lakukan ini tentunya untuk pengendalian inflasi, kita tahu saat ini berbagai komoditas pertanian untuk ketahanan pangan dilaporkan ada yang perlu diantisipasi, terkait dengan kenaikan harga, sehingga jangan sampai terjadi inflasi dan gejolak harga,”katanya
Oleh karena itu, upaya yang dilakukan saat ini adalah bagaimana pemerintah mendorong berbagai tanaman pangan seperti halnya jagung, padi, dan lainnya bisa dikelola dengan maksimal untuk menjaga ketahanan pangan sehingga tidak terjadi inflasi yang berlebihan dan khususnya di kabupaten Jayapura hal ini sangat baik sekali karena potensi lahan pertanian masih begitu luas dan bisa dikelola secara maksimal.
Oleh sebab itu dibutuhkan komitmen usaha keras bagi masyarakat khususnya kelompok tani yang mau mengelola lahan tersebut dan tentunya pemerintah juga akan memberikan motivasi pembinaan dan pendampingan supaya lahan yang dikelola untuk pertanian bisa tetap mendapatkan hasil maksimal.
“Tujuan dari penanaman bibit jagung tentunya untuk memanfaatkan lahan yang ada dan mendukung ketahanan pangan yang diprogramkan presiden Prabowo. Untuk di Kabupaten Jayapura sendiri lahan pertanian potensinya masih luas dan bisa dikelola dengan baik bahkan bisa menjadikan swasembada pangan di Kabupaten Jayapura,”ucapnya.
Ditambahkan, dari hasil pengelolaan lahan pertanian masyarakat juga bisa mendapatkan untung yang bisa meningkatkan perekonomian untuk kehidupan keluarga. Oleh karena itu, diminta kepada kelompok tani bisa saling mendukung.
Sekedar diketahui, panen jagung ini tidak kali pertama dilakukan tapi sebelumnya sudah pernah dan untuk pembukaan lahan oleh masyarakat kampung dibuka sekira 50 hektar, dan sudah ditanami realisasi sebanyak 10 hektar termasuk lahan yang sudah di panen.
Selain itu, ada juga dukungan pembukaan lahan yang dilakukan langsung oleh pemerintah distrik seluas 10 hektar di Kampung Benyom. Yang mana pembukaan lahan ini juga bertujuan untuk membantu program pemerintah melalui Ketahanan Pangan. (dil).
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
SENTANI – Pj Bupati Jayapura Semuel Siriwa secara simbolis melakukan panen jagung di lahan sekira seluas 4 hektar, sekaligus melakukan penanaman bibit jagung di Kampung Benyom yang dikelola oleh Kelompok Tani Yomklumde, Distrik Nimboran.
” Apa yang telah kita lakukan ini tentunya untuk pengendalian inflasi, kita tahu saat ini berbagai komoditas pertanian untuk ketahanan pangan dilaporkan ada yang perlu diantisipasi, terkait dengan kenaikan harga, sehingga jangan sampai terjadi inflasi dan gejolak harga,”katanya
Oleh karena itu, upaya yang dilakukan saat ini adalah bagaimana pemerintah mendorong berbagai tanaman pangan seperti halnya jagung, padi, dan lainnya bisa dikelola dengan maksimal untuk menjaga ketahanan pangan sehingga tidak terjadi inflasi yang berlebihan dan khususnya di kabupaten Jayapura hal ini sangat baik sekali karena potensi lahan pertanian masih begitu luas dan bisa dikelola secara maksimal.
Oleh sebab itu dibutuhkan komitmen usaha keras bagi masyarakat khususnya kelompok tani yang mau mengelola lahan tersebut dan tentunya pemerintah juga akan memberikan motivasi pembinaan dan pendampingan supaya lahan yang dikelola untuk pertanian bisa tetap mendapatkan hasil maksimal.
“Tujuan dari penanaman bibit jagung tentunya untuk memanfaatkan lahan yang ada dan mendukung ketahanan pangan yang diprogramkan presiden Prabowo. Untuk di Kabupaten Jayapura sendiri lahan pertanian potensinya masih luas dan bisa dikelola dengan baik bahkan bisa menjadikan swasembada pangan di Kabupaten Jayapura,”ucapnya.
Ditambahkan, dari hasil pengelolaan lahan pertanian masyarakat juga bisa mendapatkan untung yang bisa meningkatkan perekonomian untuk kehidupan keluarga. Oleh karena itu, diminta kepada kelompok tani bisa saling mendukung.
Sekedar diketahui, panen jagung ini tidak kali pertama dilakukan tapi sebelumnya sudah pernah dan untuk pembukaan lahan oleh masyarakat kampung dibuka sekira 50 hektar, dan sudah ditanami realisasi sebanyak 10 hektar termasuk lahan yang sudah di panen.
Selain itu, ada juga dukungan pembukaan lahan yang dilakukan langsung oleh pemerintah distrik seluas 10 hektar di Kampung Benyom. Yang mana pembukaan lahan ini juga bertujuan untuk membantu program pemerintah melalui Ketahanan Pangan. (dil).
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos