JAYAPURA-Pemerintah Provinsi Papua melalui Dinas Kehutanan dan lingkungan hidup Provinsi Papua melaksanakan kegiatan Kick Off dan konsultasi publik penyusunan dokumen Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS), rencana pembangunan jangka menengah daerah, Jumat (24/10).
Plt. Kepala Dinas Kehutanan dan lingkungan hidup Provinsi Papua, Aristoteles Ap menjelaskan, dokumen kajian lingkungan hidup strategis rpjmd tujuannya adalah menyiapkan rambu-rambu terkait dengan masalah lingkungan hidup di Papua.
“Jadi siapapun dia yang akan menjadi gubernur dengan rencana pembangunan jangka menengah daerah dijabarkan dalam visi misi itu, Gubernur terpilih dia harus mengacu ke dokumen KLHS,” kata Aristoteles Ap, Jumat (24/10).
Kenapa demikian karena lingkungan hidup ruang yang dipakai untuk pembangunan di Papua. Karena itu di manapun kita berada, lingkungannya terbatas, ruangnya terbatas, daya tampung juga terbatas. Sehingga ruang itu dikelola perlu direncanakan dengan baik.
“Tentunya dengan dokumen ini kita berharap siapapun dia gubernurnya terpilih dengan rpjmd-nya harus bisa mengacu pada dokumen ini. Sehingga pembangunan ke depan selama 5 tahun bisa berjalan secara berkelanjutan,”jelasnya.
Selanjutnya, Asisten III bidang umum setda prop papua, Juliana Rumbiak menyampaikan apresiasi terkait dengan kick off dan kajian lingkungan hidup yang dilaksanakan oleh Dinas Kehutanan dan lingkungan hidup Provinsi Papua itu.
“Harapanya dapat membantu pemerintah untuk mengurangi risiko dampak lingkungan, kemudian membantu pemerintah untuk mengatasi musibah,”ujarnya.(roy/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
JAYAPURA-Pemerintah Provinsi Papua melalui Dinas Kehutanan dan lingkungan hidup Provinsi Papua melaksanakan kegiatan Kick Off dan konsultasi publik penyusunan dokumen Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS), rencana pembangunan jangka menengah daerah, Jumat (24/10).
Plt. Kepala Dinas Kehutanan dan lingkungan hidup Provinsi Papua, Aristoteles Ap menjelaskan, dokumen kajian lingkungan hidup strategis rpjmd tujuannya adalah menyiapkan rambu-rambu terkait dengan masalah lingkungan hidup di Papua.
“Jadi siapapun dia yang akan menjadi gubernur dengan rencana pembangunan jangka menengah daerah dijabarkan dalam visi misi itu, Gubernur terpilih dia harus mengacu ke dokumen KLHS,” kata Aristoteles Ap, Jumat (24/10).
Kenapa demikian karena lingkungan hidup ruang yang dipakai untuk pembangunan di Papua. Karena itu di manapun kita berada, lingkungannya terbatas, ruangnya terbatas, daya tampung juga terbatas. Sehingga ruang itu dikelola perlu direncanakan dengan baik.
“Tentunya dengan dokumen ini kita berharap siapapun dia gubernurnya terpilih dengan rpjmd-nya harus bisa mengacu pada dokumen ini. Sehingga pembangunan ke depan selama 5 tahun bisa berjalan secara berkelanjutan,”jelasnya.
Selanjutnya, Asisten III bidang umum setda prop papua, Juliana Rumbiak menyampaikan apresiasi terkait dengan kick off dan kajian lingkungan hidup yang dilaksanakan oleh Dinas Kehutanan dan lingkungan hidup Provinsi Papua itu.
“Harapanya dapat membantu pemerintah untuk mengurangi risiko dampak lingkungan, kemudian membantu pemerintah untuk mengatasi musibah,”ujarnya.(roy/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos