BIAK – Pelaksanaan Tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk Kabupaten Biak Numfor telah selesai dilaksanakan pada tanggal 9 November, setelah dimulai sejak 31 Oktober lalu. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Biak Numfor, Fera Dika Sroyer, mengonfirmasi penyelesaian tahap ini pada Senin (11/11).
“Pelaksanaan SKD-nya sudah selesai. Meski sempat ada sedikit kendala teknis, seperti listrik yang terganggu karena hujan deras, kami dapat mengatasinya dengan cepat. Untuk jaringan sendiri tidak ada kendala berarti,” jelasnya.
Fera Dika juga menyebutkan bahwa dari total 3.629 pelamar yang lulus seleksi administrasi, sebanyak 3.524 orang hadir dan mengikuti SKD. Sementara itu, 105 orang yang tidak hadir secara otomatis dianggap mengundurkan diri.
“Mereka yang tidak datang sudah otomatis gugur, dan mereka yang datang saat sesi mereka sudah berjalan juga tidak bisa masuk ditengah-tengah lagi, karena ada PIN yang diminta, dan juga foto, menghindari adanya joki. Jika sesi dalam Lab CAT sudah berjalan maka jelas tidak bisa lagi masuk, karena ini tes bukan manual,” imbuh Feradika.
Diakuinya, dari sepengamatannya sebagai kepala BPKSDM dia melihat justru saat ini ambang batas yang ditentukan oleh OAP, dirinya melihat sudah ada peningkatan pencapaian dari OAP bahkan ada juga yang lebih tinggi dari ambang batas non OAP atau umum. Dirinya mengaku bangga, bahwa saat ini OAP sudah mampu berkompetisi dengan baik, dan memiliki kemampuan yang tidak dapat dipandang sebelah mata. (il/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
BIAK – Pelaksanaan Tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk Kabupaten Biak Numfor telah selesai dilaksanakan pada tanggal 9 November, setelah dimulai sejak 31 Oktober lalu. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Biak Numfor, Fera Dika Sroyer, mengonfirmasi penyelesaian tahap ini pada Senin (11/11).
“Pelaksanaan SKD-nya sudah selesai. Meski sempat ada sedikit kendala teknis, seperti listrik yang terganggu karena hujan deras, kami dapat mengatasinya dengan cepat. Untuk jaringan sendiri tidak ada kendala berarti,” jelasnya.
Fera Dika juga menyebutkan bahwa dari total 3.629 pelamar yang lulus seleksi administrasi, sebanyak 3.524 orang hadir dan mengikuti SKD. Sementara itu, 105 orang yang tidak hadir secara otomatis dianggap mengundurkan diri.
“Mereka yang tidak datang sudah otomatis gugur, dan mereka yang datang saat sesi mereka sudah berjalan juga tidak bisa masuk ditengah-tengah lagi, karena ada PIN yang diminta, dan juga foto, menghindari adanya joki. Jika sesi dalam Lab CAT sudah berjalan maka jelas tidak bisa lagi masuk, karena ini tes bukan manual,” imbuh Feradika.
Diakuinya, dari sepengamatannya sebagai kepala BPKSDM dia melihat justru saat ini ambang batas yang ditentukan oleh OAP, dirinya melihat sudah ada peningkatan pencapaian dari OAP bahkan ada juga yang lebih tinggi dari ambang batas non OAP atau umum. Dirinya mengaku bangga, bahwa saat ini OAP sudah mampu berkompetisi dengan baik, dan memiliki kemampuan yang tidak dapat dipandang sebelah mata. (il/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
.jpg)
