Dewan Minta Polisi Patroli Begal Menuju KNIA

1 month ago 23

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Utara (Sumut), Dr Sutarto MSi, meminta aparat kepolisian dari Polresta Deliserdang untuk meningkatkan patroli pengamanan. Khususnya di ruas jalan menuju akses Kualanamu International Airport (KNIA). Hal itu ditegaskan Sutarto karena maraknya aksi kriminalitas dalam beberapa pekan terakhir di ruas jalan menuju KNIA.

“Saya pikir masalah rawannya begal ini harus segera ditindaklanjuti secara serius oleh pihak kepolisian. Kita minta agar Polresta Deliserdang dapat melakukan patroli pengamanan di jalur tersebut,” kata Sutarto, Senin (22/9).

Sutarto mengatakan, dirinya mengaku prihatin akan kondisi rawannya jalur akses menuju KNIA tersebut. Mengingat baru-baru ini, seorang pekerja di KNIA yang menjadi korban begal.

“Kita sangat prihatin akan adanya kejadian ini. Kita berharap patroli di kawasan itu dapat dipercepat sehingga kejadian seperti ini tidak terulang lagi,” ujar Wakil Ketua DPRD Sumut yang berasal dari Fraksi PDI Perjuangan itu.

Seperti diketahui, Budiman, 49 tahun, menjadi korban begal di jalur akses KNIA. Warga Desa Baru Kecamatan Batangkuis, Deliserdang yang sehari-hari bertugas sebagai Honorer di Imigrasi Bandara Kualanamu itu menjadi korban begal di kawasan Jalan Karantina Ikan, Desa Tumpatan Nibung, Kecamatan Batangkuis, Rabu (10/9/2025) lalu.

Akibat kejadian itu, Budiman terpaksa mendapatkan perawatan intensif karena mengalami luka bacok di kepala, memar di kaki. Tak hanya itu, Budiman juga harus kehilangan sepeda motor Yamaha NMax serta handphone (HP) miliknya akibat disikat pelaku begal yang diperkirakan lebih dari dua orang. Saat ini, kasusnya sudah dilaporkan ke Polresta Deliserdang.

Terkait aksi begal yang menimpa honorer Imigrasi Kualanamu itu, Sutarto meminta kasus tersebut agar segera diungkap tuntas dan memberikan tindakan tegas terhadap pelaku untuk memberikan efek jera.

“Terhadap masyarakat yang melintas di kawasan jalan menuju ke KNIA, kita minta untuk tetap waspada,” pungkanya.(map/azw)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Utara (Sumut), Dr Sutarto MSi, meminta aparat kepolisian dari Polresta Deliserdang untuk meningkatkan patroli pengamanan. Khususnya di ruas jalan menuju akses Kualanamu International Airport (KNIA). Hal itu ditegaskan Sutarto karena maraknya aksi kriminalitas dalam beberapa pekan terakhir di ruas jalan menuju KNIA.

“Saya pikir masalah rawannya begal ini harus segera ditindaklanjuti secara serius oleh pihak kepolisian. Kita minta agar Polresta Deliserdang dapat melakukan patroli pengamanan di jalur tersebut,” kata Sutarto, Senin (22/9).

Sutarto mengatakan, dirinya mengaku prihatin akan kondisi rawannya jalur akses menuju KNIA tersebut. Mengingat baru-baru ini, seorang pekerja di KNIA yang menjadi korban begal.

“Kita sangat prihatin akan adanya kejadian ini. Kita berharap patroli di kawasan itu dapat dipercepat sehingga kejadian seperti ini tidak terulang lagi,” ujar Wakil Ketua DPRD Sumut yang berasal dari Fraksi PDI Perjuangan itu.

Seperti diketahui, Budiman, 49 tahun, menjadi korban begal di jalur akses KNIA. Warga Desa Baru Kecamatan Batangkuis, Deliserdang yang sehari-hari bertugas sebagai Honorer di Imigrasi Bandara Kualanamu itu menjadi korban begal di kawasan Jalan Karantina Ikan, Desa Tumpatan Nibung, Kecamatan Batangkuis, Rabu (10/9/2025) lalu.

Akibat kejadian itu, Budiman terpaksa mendapatkan perawatan intensif karena mengalami luka bacok di kepala, memar di kaki. Tak hanya itu, Budiman juga harus kehilangan sepeda motor Yamaha NMax serta handphone (HP) miliknya akibat disikat pelaku begal yang diperkirakan lebih dari dua orang. Saat ini, kasusnya sudah dilaporkan ke Polresta Deliserdang.

Terkait aksi begal yang menimpa honorer Imigrasi Kualanamu itu, Sutarto meminta kasus tersebut agar segera diungkap tuntas dan memberikan tindakan tegas terhadap pelaku untuk memberikan efek jera.

“Terhadap masyarakat yang melintas di kawasan jalan menuju ke KNIA, kita minta untuk tetap waspada,” pungkanya.(map/azw)

Read Entire Article
Politik | Local| Daerah| Finance| Sport|