KONI Kota Medan Motivasi Atlet Tenis Meja

3 months ago 53

MEDAN, SUMUTPOS.CO – KONI Kota Medan memantau latihan rutin atlet binaan di cabang olahraga tenis meja di YPI Miftahussalam Medan, Kamis (10/7/2025). Pemantauan ini guna memastikan kesiapan dan perkembangan petenis meja Kota Medan menghadapi multi event mendatang.

Ketua Umum KONI Kota Medan, Aswindy Fachrizal mengaku sangat optimistis cabor tenis meja bisa menjadi salah satu andalan kota Medan kedepannya, terutama di
Porprovsu 2026 mendatang.

“Tadi kita mendengar program-program kejuaraan itu berlangsung 3 bulan sekali. Kemudian ada beberapa klub-klub yang membuat kejuaraan. Bahkan tahun ini ada
9 turnamen yang akan diprogramkan,” ungkap Aswindy didampingi Sekum KONI Medan Helty Susilo dan Wakil Bendahara KONI Medan Siegfried.

Untuk itu, Aswindy berharap atlet tenis meja kota Medan terus konsisten dalam latihan, sehingga bisa menjadi penyumbang medali di ajang Porprovsu 2026
mendatang. “Terus berlatih, kita yakin atlet-atlet ini bisa mendapatkan medali di Porprovsu tahun depan,” ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris PTMSI Kota Medan, Yusri menyampaikan terimakasih atas kehadiran Pengurus KONI Medan dalam latihan rutin tersebut. Baginya,
kehadiran KONI Medan bisa menjadi pemantik semangat atlet dalam meningkatkan kemampuan jelang event yang akan dihadapi.

“Kami sangat gembira sekali dengan ada kunjungan dari ketua KONI Medan. Mudah-mudahan dengan kehadiran beliau ini bisa menambah semangat, baik bagi atlet
dan juga pelatih untuk bisa nanti berprestasi kedepannya terutama dalam ajang proprovsu,” katanya.

Yusri juga menyebutkan bahwa saat ini ada 7 atlet terdiri dari 4 putra dan 3 putri yang menjadi binaan KONI Kota Medan di cabor tenis meja. Kata Yusri, atlet-atlet ini
memang pilihan hasil seleksi yang dilakukan PTMSI Medan beberapa waktu lalu.

“Mereka punya potensi, karena waktu penjaringan kemarin kita sangat ketat. Artinya bahwa atlet yang bisa mengikuti seleksi itu adalah atlet yang berprestasi. Nah
kemudian kita lakukan seleksi dan terpilihlah 7 atlet ini, ” paparnya.

Dia berharap kedepannya atler tenis meja binaan KONI Medan ini bisa terus meningkatkan kemampuan, sehingga bisa membawa kebanggaan baik di kancah daerah
maupun nasional. (dek)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – KONI Kota Medan memantau latihan rutin atlet binaan di cabang olahraga tenis meja di YPI Miftahussalam Medan, Kamis (10/7/2025). Pemantauan ini guna memastikan kesiapan dan perkembangan petenis meja Kota Medan menghadapi multi event mendatang.

Ketua Umum KONI Kota Medan, Aswindy Fachrizal mengaku sangat optimistis cabor tenis meja bisa menjadi salah satu andalan kota Medan kedepannya, terutama di
Porprovsu 2026 mendatang.

“Tadi kita mendengar program-program kejuaraan itu berlangsung 3 bulan sekali. Kemudian ada beberapa klub-klub yang membuat kejuaraan. Bahkan tahun ini ada
9 turnamen yang akan diprogramkan,” ungkap Aswindy didampingi Sekum KONI Medan Helty Susilo dan Wakil Bendahara KONI Medan Siegfried.

Untuk itu, Aswindy berharap atlet tenis meja kota Medan terus konsisten dalam latihan, sehingga bisa menjadi penyumbang medali di ajang Porprovsu 2026
mendatang. “Terus berlatih, kita yakin atlet-atlet ini bisa mendapatkan medali di Porprovsu tahun depan,” ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris PTMSI Kota Medan, Yusri menyampaikan terimakasih atas kehadiran Pengurus KONI Medan dalam latihan rutin tersebut. Baginya,
kehadiran KONI Medan bisa menjadi pemantik semangat atlet dalam meningkatkan kemampuan jelang event yang akan dihadapi.

“Kami sangat gembira sekali dengan ada kunjungan dari ketua KONI Medan. Mudah-mudahan dengan kehadiran beliau ini bisa menambah semangat, baik bagi atlet
dan juga pelatih untuk bisa nanti berprestasi kedepannya terutama dalam ajang proprovsu,” katanya.

Yusri juga menyebutkan bahwa saat ini ada 7 atlet terdiri dari 4 putra dan 3 putri yang menjadi binaan KONI Kota Medan di cabor tenis meja. Kata Yusri, atlet-atlet ini
memang pilihan hasil seleksi yang dilakukan PTMSI Medan beberapa waktu lalu.

“Mereka punya potensi, karena waktu penjaringan kemarin kita sangat ketat. Artinya bahwa atlet yang bisa mengikuti seleksi itu adalah atlet yang berprestasi. Nah
kemudian kita lakukan seleksi dan terpilihlah 7 atlet ini, ” paparnya.

Dia berharap kedepannya atler tenis meja binaan KONI Medan ini bisa terus meningkatkan kemampuan, sehingga bisa membawa kebanggaan baik di kancah daerah
maupun nasional. (dek)

Read Entire Article
Politik | Local| Daerah| Finance| Sport|