MEDAN, SUMUTPOS.CO – KONI Kota Medan memastikan akan mendukung kick boxing di Kota Medan. KONI Medan yakin cabang olahraga ini menjadi barometer prestadi di ibu kota Provinsi Sumatera Utara tersebut.
“Saya yakin kick boxing ke depannya menjadi barometer prestasi di Kota Medan. Sama seperti cabang olahraga lainnya, saya dukung kick boxing,” ujar Ketua Umum KONI Kota Medan, Aswindy Fachrizal saat menghadiri Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) Kick Boxing Indonesia (KBI) Medan 2025 di Aula Kantor Camat Medan Maimun, Minggu (21/9/2025).
Aswindy meyakini ketua terpilih nantinya dapat membawa cabang olahraga ini prestasinya lebih baik lagi. “Apalagi pada PON Aceh-Sumut 2024 lalu, Kick Boxing Sumut berhasil meraih lima medali emas. Dan, kemarin saya sudah bertemu dengan salah satu atletnya (peraih emas PON 2024), Aprilia (Aprilia Eka Putri Lumbantungkup) beserta pelatihnya Icen (Sadarnawati Simbolon). Mereka saat ini tengah mengikuti Pelatnas SEA Games,” sebut Aswindy.
Musorkot ini dihadiri 6 camp atau klub se-Kota Medan. Mereka sepakat memilih Muhammad Ibrahim Siregar sebagai Ketua Pengkot KBI Medan periode 2025-2029 secara aklamasi karena menjadi calon tunggal.
Musorkot ini dibuka Ketua Pengprov KBI Sumatera Utara Muhammad Rahmaddian Shah yang diwakili Sekum Pengprov KBI Sumut Muhammad Zaid Fahry. Muhammad Zaid Fahry dalam sambutannya berharap, KBI Kota Medan dapat mempertahankan prestasi dan juga organisasi ini dapat berjalan dengan baik.
“Karena Medan ini merupakan barometer dari semua organisasi, bukan cuma Kick Boxing. Organisasi yang hidup, tumbuh dan berkembang di Kota Medan biasanya pasti menjadi barometer daripada Sumatera Utara,” ungkap Fahry.
“Saya berharap Kick Boxing Kota Medan tetap mampu mempertahankan eksistensinya dalam pemilihan atlet. Terima kasih juga kepada Bang Windy atas perhatiannya terhadap Kick Boxing. Kami bangga Kick Boxing di Kota Medan ini bisa berjalan dengan sinergitas bersama-sama dengan KONI Medan dan kami berharap hubungan baik ini bisa berjalan hingga periode-periode selanjutnya,” harapnya.
Sedangkan Ketua terpilih, Muhammad Ibrahim Siregar memaparkan sejumlah agenda terdekat. Mulai dari mengembangkan olahraga ini hingga ke seluruh kecamatan dan berusaha menambah jumlah camp atau klub di Kota Medan.
“Kami juga akan berusaha lagi mengenalkan olahraga ini ke sekolah-sekolah agar bisa membumikan lagi Kick Boxing di Kota Medan ini. Apalagi baru ada 6 camp dan ke depannya kami ingin bertambah lagi. Ini bukan menjadi beban tapi menjadi motivasi kami untuk meningkatkan prestasi demi melahirkan atlet-atlet baru untuk regenerasi yang lebih maksimal,” harap Ibrahim.
“Agenda terdekatnya kami sudah berkoordinasi dengan KONI Medan untuk menggelar Piala Wali Kota Medan di akhir bulan Oktober atau di bulan November. Sebelum menuju ke situ, kami berencana menggelar pelatihan untuk para pelatih,” pungkas Ibrahim. (dek)
MEDAN, SUMUTPOS.CO – KONI Kota Medan memastikan akan mendukung kick boxing di Kota Medan. KONI Medan yakin cabang olahraga ini menjadi barometer prestadi di ibu kota Provinsi Sumatera Utara tersebut.
“Saya yakin kick boxing ke depannya menjadi barometer prestasi di Kota Medan. Sama seperti cabang olahraga lainnya, saya dukung kick boxing,” ujar Ketua Umum KONI Kota Medan, Aswindy Fachrizal saat menghadiri Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) Kick Boxing Indonesia (KBI) Medan 2025 di Aula Kantor Camat Medan Maimun, Minggu (21/9/2025).
Aswindy meyakini ketua terpilih nantinya dapat membawa cabang olahraga ini prestasinya lebih baik lagi. “Apalagi pada PON Aceh-Sumut 2024 lalu, Kick Boxing Sumut berhasil meraih lima medali emas. Dan, kemarin saya sudah bertemu dengan salah satu atletnya (peraih emas PON 2024), Aprilia (Aprilia Eka Putri Lumbantungkup) beserta pelatihnya Icen (Sadarnawati Simbolon). Mereka saat ini tengah mengikuti Pelatnas SEA Games,” sebut Aswindy.
Musorkot ini dihadiri 6 camp atau klub se-Kota Medan. Mereka sepakat memilih Muhammad Ibrahim Siregar sebagai Ketua Pengkot KBI Medan periode 2025-2029 secara aklamasi karena menjadi calon tunggal.
Musorkot ini dibuka Ketua Pengprov KBI Sumatera Utara Muhammad Rahmaddian Shah yang diwakili Sekum Pengprov KBI Sumut Muhammad Zaid Fahry. Muhammad Zaid Fahry dalam sambutannya berharap, KBI Kota Medan dapat mempertahankan prestasi dan juga organisasi ini dapat berjalan dengan baik.
“Karena Medan ini merupakan barometer dari semua organisasi, bukan cuma Kick Boxing. Organisasi yang hidup, tumbuh dan berkembang di Kota Medan biasanya pasti menjadi barometer daripada Sumatera Utara,” ungkap Fahry.
“Saya berharap Kick Boxing Kota Medan tetap mampu mempertahankan eksistensinya dalam pemilihan atlet. Terima kasih juga kepada Bang Windy atas perhatiannya terhadap Kick Boxing. Kami bangga Kick Boxing di Kota Medan ini bisa berjalan dengan sinergitas bersama-sama dengan KONI Medan dan kami berharap hubungan baik ini bisa berjalan hingga periode-periode selanjutnya,” harapnya.
Sedangkan Ketua terpilih, Muhammad Ibrahim Siregar memaparkan sejumlah agenda terdekat. Mulai dari mengembangkan olahraga ini hingga ke seluruh kecamatan dan berusaha menambah jumlah camp atau klub di Kota Medan.
“Kami juga akan berusaha lagi mengenalkan olahraga ini ke sekolah-sekolah agar bisa membumikan lagi Kick Boxing di Kota Medan ini. Apalagi baru ada 6 camp dan ke depannya kami ingin bertambah lagi. Ini bukan menjadi beban tapi menjadi motivasi kami untuk meningkatkan prestasi demi melahirkan atlet-atlet baru untuk regenerasi yang lebih maksimal,” harap Ibrahim.
“Agenda terdekatnya kami sudah berkoordinasi dengan KONI Medan untuk menggelar Piala Wali Kota Medan di akhir bulan Oktober atau di bulan November. Sebelum menuju ke situ, kami berencana menggelar pelatihan untuk para pelatih,” pungkas Ibrahim. (dek)

1 month ago
28

















































