DPRK Harus Berani Suaraan Amanah Rakyat

2 months ago 33

WAMENA – Pemkab Jayawijaya mengajak mengajak 30 anggota DPRK Jayawijaya yang baru saja dilantik untuk berani bersuara menyampaikan amanah rakyat. Sebab lembaga ini tidak boleh diam tapi tapi harus bicara suarakan apa yang diinginkan oleh masyarakat kepada pemerintah daerah.

Pj Bupati Jayawijaya Thony M Mayor, S.Pd, MM menyatakan harus ada dialektika yang terjadi di dalam lembaga wakil rakyat tersebut, sehingga menyuarakan aspirasi masyarat sudah menjadi bagian dari tugas dari anggota DPRK Jayawijaya.

“Lembaga ini harus ada suara, berbicara menyampaikan amanah rakyat, lembaga ini tidak boleh diam, selama melaksanakan tugas ada dinamika, dialektika itulah demokrasi dalam lembaga ini” kata Pj Bupati Jayawijaya jumat (24/1) kemarin.

Dikatakan, dirinya pernah menjabat sebagai Sekwan, kemudian Sekda dan kini diamanahkan sebagai Pj. Bupati Jayawijaya, berbagai dinamika telah dilalui bersama terutama dengan anggota DPRK yang lama, banyak pula kritik dan masukan akan tetapi semua bertujuan baik untuk layanan public yang lebih baik.

“Selama ini kita sudah melaksanakan tugas dan tanggung jawab kita, mungkin banyak yang tidak mengetahui sehingga banyak kritikan tapi kritik dari masyarakat itu kita terima sebagai cambuk untuk kita bekerja lebih baik, yang maha mengetahui hanya Tuhan,” ujar Mayor.

Ia mengapresiasi anggota DPRK lama yang telah selesai melaksanakan tugas sesuai dengan amanah yang dikehendaki oleh rakyat, dimana capaian yang di dapatkan semua ini merupakan kerjasama legislatif dan eksekutif.

“Apa yang kita capai 5 tahun lalu merupakan kerjasama yang dilakukan antara dua lembaga yang tak bisa berjalan sendiri -sendiri namun harus berjalan bersama sebab DPRK juga merupakan bagian penyelenggara pemerintahan,”jelasnya Thony Mayor. (jo/ade)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

WAMENA – Pemkab Jayawijaya mengajak mengajak 30 anggota DPRK Jayawijaya yang baru saja dilantik untuk berani bersuara menyampaikan amanah rakyat. Sebab lembaga ini tidak boleh diam tapi tapi harus bicara suarakan apa yang diinginkan oleh masyarakat kepada pemerintah daerah.

Pj Bupati Jayawijaya Thony M Mayor, S.Pd, MM menyatakan harus ada dialektika yang terjadi di dalam lembaga wakil rakyat tersebut, sehingga menyuarakan aspirasi masyarat sudah menjadi bagian dari tugas dari anggota DPRK Jayawijaya.

“Lembaga ini harus ada suara, berbicara menyampaikan amanah rakyat, lembaga ini tidak boleh diam, selama melaksanakan tugas ada dinamika, dialektika itulah demokrasi dalam lembaga ini” kata Pj Bupati Jayawijaya jumat (24/1) kemarin.

Dikatakan, dirinya pernah menjabat sebagai Sekwan, kemudian Sekda dan kini diamanahkan sebagai Pj. Bupati Jayawijaya, berbagai dinamika telah dilalui bersama terutama dengan anggota DPRK yang lama, banyak pula kritik dan masukan akan tetapi semua bertujuan baik untuk layanan public yang lebih baik.

“Selama ini kita sudah melaksanakan tugas dan tanggung jawab kita, mungkin banyak yang tidak mengetahui sehingga banyak kritikan tapi kritik dari masyarakat itu kita terima sebagai cambuk untuk kita bekerja lebih baik, yang maha mengetahui hanya Tuhan,” ujar Mayor.

Ia mengapresiasi anggota DPRK lama yang telah selesai melaksanakan tugas sesuai dengan amanah yang dikehendaki oleh rakyat, dimana capaian yang di dapatkan semua ini merupakan kerjasama legislatif dan eksekutif.

“Apa yang kita capai 5 tahun lalu merupakan kerjasama yang dilakukan antara dua lembaga yang tak bisa berjalan sendiri -sendiri namun harus berjalan bersama sebab DPRK juga merupakan bagian penyelenggara pemerintahan,”jelasnya Thony Mayor. (jo/ade)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Read Entire Article
Politik | Local| Daerah| Finance| Sport|