Keluarga Korban Palang Jalan JB Wenas
WAMENA – Kasus tabrak lari kembali terjadi di Jalan JB Wenas Distrik Wesaput pada Senin (3/2) sore kemarin. Korban atas nama Rian Siep (7) meninggal dunia di tempat, sementara pengemudi mobil jenis Mitsubishi Triton warna silver hitam langsung melarikan diri dan masih dilakukan pencarian.
Kasus Tabrak lari ini merupakan kasus yang ketiga kalinya dan terjadi saling berdekatan sejak akhir Januari hingga awal bulan Februari ini.
Kapolres Jayawijaya melalui Plt. Kasi Humas Ipda M. Suryanto saat dikonfirmasi membenarkan adanya Kasus Laka Lantas di Jalan JB Wenas Wamena dimana anak laki-laki berusia 7 tahun menjadi korban tabrak lari yang diduga ditabrak oleh Mobil jenis Triton Warna silver hitam.
“Korban yang merupakan masih berstatus pelajar diduga ditabrak mobil dengan luka pada bagian telinga kiri, muka dan kepala bagian belakang sehingga mengakibatkan korban meninggal dunia di TKP,” ungkapnya Rabu (4/2) di Wamena
Kasi Humas menjelaskan bahwa berdasarkan keterangan saksi, ia mendengar suara teriakan sehingga saksi keluar dan melihat korban sudah tergeletak di tengah jalan. Kemudian saksi mencoba untuk mengejar mobil yang diduga menabrak korban ke arah pikhe namun pelaku kehilangan jejaknya.
“Saat ini kasus tersebut sudah ditangani oleh Sat Lantas Polres Jayawijaya, sementara kami juga telah menghimbau pihak keluarga untuk dapat menahan diri dan tidak melakukan aksi yang dapat merugikan masyarakat lainnya,” imbuhnya.
Ia juga mengaku jika saat ini pihaknya masih terus menggali informasi untuk mengetahui kendaraan yang menabrak siswa SD tersebut, dengan melakukan pengecekan rekaman CCTV yang terpasang dari sejumlah , kios dan pertokoan yang ada di wilayah tersebut guna mempermudah pihak kepolisian dalam mencari pelaku.
“Kita sudah olah TKP, dan saat ini kita masih berupaya untuk mencari rekaman CCTV dari sejumlah kios dan pertokoan yang ada di jalan JB Wenas, yang mengarah ke Pikhe, agar bisa mengungkap kasus ini,”bebernya
Sementara itu terkait dengan kasus ini keluarga korban dari Rian Siep saat ini melakukan aksi pemalangan di jalan JB Wenas, karena keluarga korban belum bisa menemukan pelaku, pemalangan ini mengakibatkan warga yang hendak ke pasar baru Jibama harus berputar jauh dari arah hom -hom dan tak bisa melalui jalan JB Wenas. (jo/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
Keluarga Korban Palang Jalan JB Wenas
WAMENA – Kasus tabrak lari kembali terjadi di Jalan JB Wenas Distrik Wesaput pada Senin (3/2) sore kemarin. Korban atas nama Rian Siep (7) meninggal dunia di tempat, sementara pengemudi mobil jenis Mitsubishi Triton warna silver hitam langsung melarikan diri dan masih dilakukan pencarian.
Kasus Tabrak lari ini merupakan kasus yang ketiga kalinya dan terjadi saling berdekatan sejak akhir Januari hingga awal bulan Februari ini.
Kapolres Jayawijaya melalui Plt. Kasi Humas Ipda M. Suryanto saat dikonfirmasi membenarkan adanya Kasus Laka Lantas di Jalan JB Wenas Wamena dimana anak laki-laki berusia 7 tahun menjadi korban tabrak lari yang diduga ditabrak oleh Mobil jenis Triton Warna silver hitam.
“Korban yang merupakan masih berstatus pelajar diduga ditabrak mobil dengan luka pada bagian telinga kiri, muka dan kepala bagian belakang sehingga mengakibatkan korban meninggal dunia di TKP,” ungkapnya Rabu (4/2) di Wamena
Kasi Humas menjelaskan bahwa berdasarkan keterangan saksi, ia mendengar suara teriakan sehingga saksi keluar dan melihat korban sudah tergeletak di tengah jalan. Kemudian saksi mencoba untuk mengejar mobil yang diduga menabrak korban ke arah pikhe namun pelaku kehilangan jejaknya.
“Saat ini kasus tersebut sudah ditangani oleh Sat Lantas Polres Jayawijaya, sementara kami juga telah menghimbau pihak keluarga untuk dapat menahan diri dan tidak melakukan aksi yang dapat merugikan masyarakat lainnya,” imbuhnya.
Ia juga mengaku jika saat ini pihaknya masih terus menggali informasi untuk mengetahui kendaraan yang menabrak siswa SD tersebut, dengan melakukan pengecekan rekaman CCTV yang terpasang dari sejumlah , kios dan pertokoan yang ada di wilayah tersebut guna mempermudah pihak kepolisian dalam mencari pelaku.
“Kita sudah olah TKP, dan saat ini kita masih berupaya untuk mencari rekaman CCTV dari sejumlah kios dan pertokoan yang ada di jalan JB Wenas, yang mengarah ke Pikhe, agar bisa mengungkap kasus ini,”bebernya
Sementara itu terkait dengan kasus ini keluarga korban dari Rian Siep saat ini melakukan aksi pemalangan di jalan JB Wenas, karena keluarga korban belum bisa menemukan pelaku, pemalangan ini mengakibatkan warga yang hendak ke pasar baru Jibama harus berputar jauh dari arah hom -hom dan tak bisa melalui jalan JB Wenas. (jo/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos