Luar Biasa! Bumi Perkemahan Samdonorejo Desa Tegalrejo Sragen dari Lahan Tandus Menjadi Surga Petualang Pramuka

Bumi Perkemahan Samdonorejo Desa Tegalrejo Sragen || Huri Yanto

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Siapa yang tak mengenal dengan Bumi Perkemahan (BUMPER) Samdonorejo, yak bumi perkemahan ini beralamat di Desa Tegalrejo, Kecamatan Gondang, Kabuoaten Sragen, Jawa Tengah kini menjadi sebuah surga bagi para petualang pramuka. Bumi Perkemahan Samdonorejo, yang namanya diambil dari Mbah Samdonorejo, kepala desa pertama yang menjabat selama 39 tahun, kini menjadi magnet bagi mereka yang haus akan tantangan alam.

Namun, siapa sangka, lokasi yang kini ramai dengan tenda dan semangat kebersamaan ini dulunya hanyalah lahan tandus yang sebagian besar ditanami tebu. Kini punya daya tarik untuk menggelar kegiatan pramuka yang seru.

Pada momentum hari pramuka ini, suasana perayaan di bumper yang dihiasi dengan meriah. Bendera merah putih, simbol kemerdekaan Indonesia, berkibar di mana-mana, menandakan semangat nasionalisme yang kuat. Selain bendera merah putih, terlihat juga bendera pramuka menambah semarak suasana.

Endang Widayati, SSTP, M.Si, Ketua Majelis Pembimbing Ranting Kecamatan Gondang || Huri Yanto

​Lapangannya terlihat ramai dengan kehadiran banyak orang dari berbagai usia. Ada anak-anak yang bermain, orang dewasa yang berjalan-jalan, dan beberapa orang yang terlihat sedang berinteraksi di sekitar tenda. Do sisi lain, terlihat pepohonan hijau yang lebat, memberikan kontras alami dengan keramaian acara.

Selain itu gapura yang dihias dengan janur dan pita merah putih, yang menambah kesan tradisional, nasionalisme tapi tetap meriah. Suasana sore hari yang hangat menciptakan situasi yang nyaman dan penuh kebersamaan.

​Tokoh masyarakat Tegalrejo, Heru Setyawan, mengenang kembali bagaimana lahan kritis itu bermetamorfosis. Ia memulai perintisan sejak tahun 2015, saat masih menjabat sebagai kepala desa, dengan memanfaatkan tanah kas desa yang kurang produktif.

Proses pembangunan yang memakan waktu panjang dan melewati tiga era camat ini akhirnya membuahkan hasil. Pada tahun 2018, Bumper Samdonorejo resmi diluncurkan. “Pemandangan di sini tiada duanya,” ungkap Heru.

Keunggulan utama dari bumi perkemahan ini adalah pemandangannya yang luar biasa. Berada di tengah-tengah sungai, lokasi ini terasa seperti sebuah pulau tersendiri, menawarkan pengalaman berkemah yang berbeda dari bumi perkemahan pada umumnya.

Petualangan semakin terasa berkat area perkebunan dan jalur jelajah yang menantang, membangkitkan gairah dan hasrat berpetualang yang membuncah.

​Meskipun menawarkan tantangan alam, Bumper Samdonorejo tetap mengedepankan kenyamanan dan keamanan. Lahan yang datar dan luas sangat representatif untuk mendirikan tenda. Fasilitas air bersih juga tersedia, dan keamanan untuk para peserta yang lemah sudah dipersiapkan secara matang.

“Karena lokasi ini seperti pulau tersendiri, tanah ini di tengah-tengah kali,” jelas Heru.

Ia bahkan harus membeli tambahan tanah warga untuk dijadikan jalan akses yang lebih baik.

​Setelah sempat vakum akibat pandemi COVID-19, kini Bumper Samdonorejo kembali bergeliat. Heru berharap, kegiatan pramuka dapat digelar rutin setidaknya tiga bulan sekali.

Dengan demikian, bukan hanya para pramuka yang mendapatkan manfaat dari petualangan seru, tetapi juga lingkungan sekitar yang turut merasakan dampak positifnya.

Dia menegaskan bumper Samdonorejo bukan sekadar tempat berkemah, melainkan juga kisah inspiratif tentang bagaimana visi dan kerja keras bisa mengubah lahan tak produktif menjadi sebuah destinasi petualangan yang hidup dan bermanfaat bagi banyak orang.

Endang Widayati, SSTP, M.Si, Ketua Majelis Pembimbing Ranting Kecamatan Gondang || Huri Yanto

Terpisah, Endang Widayati, SSTP, M.Si, Ketua Majelis Pembimbing Ranting Kecamatan Gondang yang kebetulan hadir meninjau langsung lokasi perkemahan di BUMPER Samdonorejo.

“Memang ini satu satunya di kecematan Gondang sentral untuk Bumper ya hanya di Tegalrejo ini dengan fasilitas lengkap mulai area tribun, tempat mandi, air dan lainnya sudah lengkap fasilitasnya. HUT Pramuka ke 64 yang hadir ikut disini ada 600 orang terdiri dari anak anak Sd, SMP, SMA, SMK di Kecamatan Gondang alhamdulillah antusiasme luar biasa,” ujarnya.

Huri Yanto