Tak Hanya di Kota-Kota Besar, Padel Berkembang Masif di Jawa Tengah

PBPI Jawa Tengah, Arganto Cahyo Wibowo

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Ketua PBPI Jawa Tengah, Arganto Cahyo Wibowo Pangarso mengatakan perkembangan padel di Jawa Tengah saat ini sudah cukup masif. Sehingga padel bukan hanya ada di kota-kota besar.

“Contohnya di Pekalongan itu juga sudah mulai berkembang. Bahkan di sana sudah ada rencana akan ada tiga titik lapangan. Lalu juga di kabupaten-kabupaten lainnya yang mungkin dapat tergolong bukan kota-kota besar sudah mulai mengembangkan lapangan padel. Target di PON rencana di 2028 kita tetap memiliki target,” ungkap Arganto, usai menghadiri penutupan turnamen Padeluran, Minggu, (16/11/2025).

Arganto berharap banyak bermunculan lapangan padel di Jawa Tengah. Kemudian banyak atlet-atlet bermunculan tidak hanya sentralisasi di Kota Semarang. Karena Kota Semarang saat ini masih menjadi pusat lapangan padel di Jawa Tengah.

“Harapan kami kota-kota di Jawa Tengah, juga organisasi-organisasi Jawa Tengah bisa terus saling support. Agar Padel di Jawa Tengah terutama Surakarta ini bisa terus berkembang juga. Kota Solo harapan saya bisa jadi perwajahan Padel di Indonesia terutama di Jawa Tengah,” terangnya.

Lebih lanjut dia mengatakan saat ini kebanyakan pemain padel berasal dari pemain tenis dan soft tenis. Tetapi, bagi mereka yang tidak memiliki latar belakang tenis, atau squash dan badminton menurutnya juga bisa memainkan padel dengan mudah.

“Padel ini sangat mudah, itu menjadi bukti bahwa padel ini menjadi salah satu olahraga favorit di Jawa Tengah juga di Indonesia. Hal itu dikarenakan Padel ini merupakan olahraga yang fun, olahraga yang mudah untuk dimainkan juga untuk bersosialisasi,” katanya.

Arganto juga mengatakan Ketua Umum PBPI, Galih Dimuntur Kartasasmita juga menyampaikan kepadanya bahwa pengembangan padel di Jawa Tengah tidak hanya berfokus pada pembinaan atlet tapi juga sosialisasi.

“Artinya kami juga harus membantu menghidupi para komunitas, para pengusaha juga yang nanti terus akan berkolaborasi agar padel ini terus berkembang di Jateng. Untuk kendala saat ini belum ada karena padel masih terus berkembang, dan trennya masih positif sampai saat ini,” tandasnya. Prihatsari