Viral Aksi Tak Terpuji Dosen ASN di Swalayan, UIM Pastikan Proses Sidang Etik

4 hours ago 2
Ilustrasi | freepik

MAKASSAR, JOGLOSEMARNEWS.COM — Sosok dosen kerap dilekatkan dengan citra intelektual, pengendalian diri, serta keteladanan sikap di ruang publik. Namun gambaran ideal itu seketika runtuh setelah sebuah video memperlihatkan tindakan tak pantas yang diduga dilakukan oleh seorang dosen terhadap kasir swalayan di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Video yang beredar luas di media sosial tersebut menampilkan seorang pria berbaju hitam yang meluapkan emosi kepada kasir perempuan. Insiden itu disebut terjadi setelah pria tersebut ditegur lantaran diduga menyerobot antrean saat hendak melakukan pembayaran.

Dalam rekaman berdurasi singkat itu, situasi tampak memanas hingga pria tersebut diduga meludahi kasir. Kendati mendapat perlakuan tidak menyenangkan, kasir terlihat tetap tenang dan melanjutkan tugasnya melayani pelanggan lain secara profesional.

Peristiwa tersebut diketahui terjadi di salah satu swalayan di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Tamalanrea, Makassar, pada Rabu (24/12/2025).

Seiring viralnya video tersebut, identitas pria itu mulai terungkap. Ia diduga merupakan seorang dosen berinisial AS yang mengajar di Universitas Islam Makassar (UIM). Informasi itu kemudian dibenarkan oleh pihak kampus.

Rektor UIM Makassar, Muammar Bakry, mengonfirmasi bahwa pria dalam video tersebut memang merupakan dosen di lingkungan universitas yang dipimpinnya.

“Kalau yang di video itu memang, dosen Fakultas Pertanian,” ucap Muammar dikonfirmasi, Jumat (26/12/2025).

Muammar menyatakan pihak kampus belum memberikan pernyataan resmi lebih jauh lantaran yang bersangkutan belum dimintai keterangan secara internal. Namun, ia menegaskan proses etik akan segera dilakukan.

“Nanti kami secara resmi menyampaikan rilis setelah kami sidangkan dulu yah. Pasti (disidangkan),” kata dia.

Menurut Muammar, tindakan yang terekam dalam video tersebut jelas mencederai nilai kemanusiaan sekaligus mencoreng nama baik institusi pendidikan.

“Yang pasti di video itu kan tidak bagus lah, tidak manusiawi kalau itu kejadian.
Pasti akan kita berikan sanksi akademik sesuai aturan yang ada di kampus,” bebernya.

Lebih lanjut, Muammar mengungkapkan bahwa AS berstatus sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) yang diperbantukan sebagai dosen di Fakultas Pertanian UIM Makassar.

“Sebenarnya itu dosen negeri yang diperbantukan di kampus, bukan dosen yayasan.
Jadi nanti kita akan bicarakan seperti apa presodurnya,” tutup dia.

Sementara itu, pihak korban juga memilih menempuh jalur hukum. Kasir perempuan berinisial N (21) dilaporkan telah melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Tamalanrea.

Kanit Reskrim Polsek Tamalanrea, Iptu Sangkala, membenarkan adanya laporan tersebut dan menyatakan proses hukum tengah berjalan.

“Sudah kita terima laporannya. Sementara kita lengkapi administrasi,” ujar Sangkala.

Ia menambahkan, laporan yang diajukan pihak korban berkaitan dengan dugaan penghinaan.

“Laporannya terkait penghinaan, itu pasal yang mendekati,” tutup dia. [*] Disarikan dari sumber berita media daring

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.

Read Entire Article
Politik | Local| Daerah| Finance| Sport|