MEDAN, SUMUTPOS.CO – Balai Besar Jalan Nasional (BBJN) mulai membongkar median jalan pada dua titik di ruas jalan Letda Sudjono, Rabu (14/5) siang. Hal itu dilakukan atas atensi Wakil Ketua DPRD Kota Medan, Zulkarnaen SKM yang terus fokus untuk menyelesaikan sejumlah permasalahan yang terjadi di sekitar Pintu Tol Bandar Selamat di Jalan Letda Sudjono, Medan Tembung.
“Alhamdulillah, hari ini BBJN mulai melakukan pembongkaran median jalan pada dua titik di Jalan Letda Sudjono. Hal ini kita harapkan dapat menjadi solusi dari masalah kemacetan yang kerap terjadi di depan Pintu Tol Bandar Selamat,” ucap Wakil Ketua DPRD Kota Medan, Zulkarnaen SKM kepada Sumut Pos, Rabu (14/5).
Dikatakan Zulkarnaen, adapun dua titik median jalan yang dibongkar di ruas Jalan Letda Sudjono, yakni median jalan yang berada tidak jauh dari Sekolah Budi Satrya dan median jalan yang berada tidak jauh dari simpang Jalan Padang.
Menurut Pimpinan DPRD Kota Medan dari Fraksi Partai Gerindra itu, kedua median jalan itu dibongkar untuk difungsikan sebagai titik putar balik (putar arah) bagi kendaraan.
Untuk itu, setelah kedua median jalan ini dibongkar atau dibuka, maka Dinas Perhubungan Medan bersama Satlantas Polrestabes Medan akan memasang traffic cone (pembatas jalan) yang berada tepat di depan Pintu Tol Bandar Selamat. Setelahnya, perubahan arus lalu lintas di kawasan depan Pintu Tol Bandar Selamat siap untuk dilakukan.
“Nantinya, kendaraan yang keluar masuk pintu tol akan berputar terlebih dahulu melalui kedua median jalan yang telah dibuka. Artinya tidak ada lagi kendaraan yang menyebrang saat akan keluar/masuk pintu tol, sehingga tidak ada lagi kemacetan di depan Pintu Tol Bandar Selamat,” ujarnya.
Dijelaskan Zulkarnaen, kondisi kemacetan di depan Pintu Tol Bandar Selamat sudah seringkali dikeluhkan oleh masyarakat. Tidak hanya pengendara yang melintas di Jalan Letda Sudjono, tetapi juga para pengendara mobil yang keluar/masuk Pintu Tol Bandar Selamat.
Sebab, kondisi kemacetan di depan Pintu Tol Bandar Selamat seringkali dimanfaatkan oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab untuk melancarkan aksi-aksi yang tidak terpuji terhadap kendaraan ataupun para pengendara yang keluar masuk pintu tol. “Untuk itu, kemacetan di depan Pintu Tol Bandar Selamat harus segera diatasi, salah satunya melalui upaya perubahan arus lalu lintas ini,” tegasnya.
Zulkarnaen pun berharap, BBJN dapat segera menyelesaikan pembukaan median jalan dan melakukan pengaspalan jalan pada dua titik median jalan yang dibongkar tersebut.
“Semakin cepat kedua median jalan itu dibuka dan diaspal, maka semakin cepat pula perubahan arus lalu lintas di depan Pintu Tol Bandar Selamat bisa dilakukan,” pungkasnya.
Sementara itu, Plt Kadis Perhubungan Kota Medan, Suriono SSiT MT, membenarkan apa yang disampaikan Zulkarnaen. Menurutnya, Dishub Medan telah berkoordinasi dengan Satlantas Polrestabes Medan untuk melakukan perubahan arus lalu lintas di depan Pintu Tol Bandar Selamat. “Benar, kita sudah koordinasi juga dengan teman-teman di Satlantas Polrestabes Medan untuk melakukan perubahan arus lalulintas disana,” ucap Suriono kepada Sumut Pos, Rabu (14/5).
Dikatakan Suriono, Dishub Medan dan Satlantas Polrestabes Medan sudah siap untuk melakukan perubahan arus lalu lintas tersebut. Namun, pihaknya masih menunggu proses pembukaan median dan pengaspalan jalan pada dua titik median jalan tersebut selesai dilakukan oleh pihak BBJN.
“Saat ini kita masih menunggu pembukaan median jalan itu selesai dilakukan. Kalau sudah dibuka dan sudah di aspal, artinya sudah dapat difungsikan sebagai titik putar balik (putar arah) kendaraan. Saat itu juga, kita siap untuk langsung melakukan perubahan arus lalu lintas di depan Pintu Tol Bandar Selamat,” pungkasnya. (map/ila)
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Balai Besar Jalan Nasional (BBJN) mulai membongkar median jalan pada dua titik di ruas jalan Letda Sudjono, Rabu (14/5) siang. Hal itu dilakukan atas atensi Wakil Ketua DPRD Kota Medan, Zulkarnaen SKM yang terus fokus untuk menyelesaikan sejumlah permasalahan yang terjadi di sekitar Pintu Tol Bandar Selamat di Jalan Letda Sudjono, Medan Tembung.
“Alhamdulillah, hari ini BBJN mulai melakukan pembongkaran median jalan pada dua titik di Jalan Letda Sudjono. Hal ini kita harapkan dapat menjadi solusi dari masalah kemacetan yang kerap terjadi di depan Pintu Tol Bandar Selamat,” ucap Wakil Ketua DPRD Kota Medan, Zulkarnaen SKM kepada Sumut Pos, Rabu (14/5).
Dikatakan Zulkarnaen, adapun dua titik median jalan yang dibongkar di ruas Jalan Letda Sudjono, yakni median jalan yang berada tidak jauh dari Sekolah Budi Satrya dan median jalan yang berada tidak jauh dari simpang Jalan Padang.
Menurut Pimpinan DPRD Kota Medan dari Fraksi Partai Gerindra itu, kedua median jalan itu dibongkar untuk difungsikan sebagai titik putar balik (putar arah) bagi kendaraan.
Untuk itu, setelah kedua median jalan ini dibongkar atau dibuka, maka Dinas Perhubungan Medan bersama Satlantas Polrestabes Medan akan memasang traffic cone (pembatas jalan) yang berada tepat di depan Pintu Tol Bandar Selamat. Setelahnya, perubahan arus lalu lintas di kawasan depan Pintu Tol Bandar Selamat siap untuk dilakukan.
“Nantinya, kendaraan yang keluar masuk pintu tol akan berputar terlebih dahulu melalui kedua median jalan yang telah dibuka. Artinya tidak ada lagi kendaraan yang menyebrang saat akan keluar/masuk pintu tol, sehingga tidak ada lagi kemacetan di depan Pintu Tol Bandar Selamat,” ujarnya.
Dijelaskan Zulkarnaen, kondisi kemacetan di depan Pintu Tol Bandar Selamat sudah seringkali dikeluhkan oleh masyarakat. Tidak hanya pengendara yang melintas di Jalan Letda Sudjono, tetapi juga para pengendara mobil yang keluar/masuk Pintu Tol Bandar Selamat.
Sebab, kondisi kemacetan di depan Pintu Tol Bandar Selamat seringkali dimanfaatkan oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab untuk melancarkan aksi-aksi yang tidak terpuji terhadap kendaraan ataupun para pengendara yang keluar masuk pintu tol. “Untuk itu, kemacetan di depan Pintu Tol Bandar Selamat harus segera diatasi, salah satunya melalui upaya perubahan arus lalu lintas ini,” tegasnya.
Zulkarnaen pun berharap, BBJN dapat segera menyelesaikan pembukaan median jalan dan melakukan pengaspalan jalan pada dua titik median jalan yang dibongkar tersebut.
“Semakin cepat kedua median jalan itu dibuka dan diaspal, maka semakin cepat pula perubahan arus lalu lintas di depan Pintu Tol Bandar Selamat bisa dilakukan,” pungkasnya.
Sementara itu, Plt Kadis Perhubungan Kota Medan, Suriono SSiT MT, membenarkan apa yang disampaikan Zulkarnaen. Menurutnya, Dishub Medan telah berkoordinasi dengan Satlantas Polrestabes Medan untuk melakukan perubahan arus lalu lintas di depan Pintu Tol Bandar Selamat. “Benar, kita sudah koordinasi juga dengan teman-teman di Satlantas Polrestabes Medan untuk melakukan perubahan arus lalulintas disana,” ucap Suriono kepada Sumut Pos, Rabu (14/5).
Dikatakan Suriono, Dishub Medan dan Satlantas Polrestabes Medan sudah siap untuk melakukan perubahan arus lalu lintas tersebut. Namun, pihaknya masih menunggu proses pembukaan median dan pengaspalan jalan pada dua titik median jalan tersebut selesai dilakukan oleh pihak BBJN.
“Saat ini kita masih menunggu pembukaan median jalan itu selesai dilakukan. Kalau sudah dibuka dan sudah di aspal, artinya sudah dapat difungsikan sebagai titik putar balik (putar arah) kendaraan. Saat itu juga, kita siap untuk langsung melakukan perubahan arus lalu lintas di depan Pintu Tol Bandar Selamat,” pungkasnya. (map/ila)