Duet Politisi Senior-Muda Pimpin PKS Sragen, Tegaskan Dukungan Bebas PBB dan Program Ekonomi Rakyat

PKS Kabupaten Sragen Menggelar Musda VI || Huri Yanto

‎SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Musyawarah Daerah (Musda) ke VI Partai Keadilan Sejahtera (PKS) digelar serentak di seluruh Indonesia pada 6–7 September 2025. Dalam momentum itu, Dewan Pengurus Tingkat Daerah (DPTD) PKS Kabupaten Sragen masa bakti 2025–2030 resmi dilantik.

DPTD tersebut mencakup Majelis Pertimbangan Daerah (MPD), Dewan Pengurus Daerah (DPD), dan Dewan Etik Daerah (DED). Di Sragen, komposisi kepengurusan kali ini menghadirkan kombinasi wajah lama dan baru. Politisi senior Wahyudi dipercaya sebagai Ketua MPD, H. Gunawan, S.E. menjabat Ketua DPD, sementara Sekretaris DPD diamanahkan kepada politisi muda Muh. Fuad Aprianto, berdampingan dengan Wawan Yudi Ernanto dari Fraksi PKS DPRD Sragen.

Perpaduan tokoh senior dan generasi muda ini dinilai sebagai formasi ideal. Keduanya sama-sama berlatar belakang pengusaha, yang memunculkan harapan baru terhadap kontribusi PKS dalam penguatan ekonomi daerah, khususnya upaya pengentasan kemiskinan. Muh. Fuad sendiri dikenal aktif mendampingi UMKM serta mendorong program pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Ketua DPD PKS Sragen, H. Gunawan, S.E., menegaskan komitmen partainya dalam mendukung program prioritas Pemerintah Kabupaten.

“Kami mendukung penuh kebijakan Bebas PBB untuk empat kategori masyarakat, yaitu warga miskin, guru berpenghasilan rendah, veteran pejuang kemerdekaan, dan penyandang disabilitas. Program ini selain sebagai apresiasi bagi para guru dan veteran pejuang atas perjuangannya, juga sebagai wujud peduli dan empati bagi masyarakat miskin dan disabilitas, akan sangat membantu perputaran ekonomi di Kabupaten Sragen,” ujar Gunawan.

Selain itu, PKS Sragen juga menyambut positif kebijakan subsidi pupuk dan pestisida bagi petani. Dukungan ini diharapkan dapat menekan biaya produksi sekaligus meningkatkan produktivitas pertanian sebagai sektor vital ekonomi Sragen.

Komitmen Nasional

Di tingkat nasional, PKS menegaskan konsistensi dalam memperjuangkan program strategis. Mulai dari dukungan terhadap RUU Perampasan Aset sebagai langkah serius pemberantasan korupsi, hingga program prioritas pemerintah pusat Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi pelajar.

Program MBG diyakini dapat meningkatkan kualitas gizi anak-anak Indonesia sekaligus menekan angka stunting. Bagi warga Sragen, dukungan ini semakin lengkap dengan adanya tambahan program dari Pemkab berupa seragam gratis untuk siswa SD dan SMP dari keluarga kurang mampu.

Sekretaris DPD PKS Sragen, Muh. Fuad Aprianto, menegaskan bahwa kepengurusan baru ini bukan sekadar pergantian struktur, melainkan momentum kaderisasi dan penguatan peran politik PKS di tengah masyarakat.

“Duet kepemimpinan ini adalah momentum penting, dan ini juga merupakan komitmen PKS secara Nasional untuk mewujudkan kaderisasi kepemimpinan bagi kader-kader muda. Kami optimis PKS Sragen bisa hadir lebih kuat untuk masyarakat, mengawal aspirasi rakyat kecil sekaligus menjadi bagian dari solusi nyata,” tegas Fuad.

Huri Yanto