Rating Google 3,5: Walikota Solo Perintahkan Perbaikan Pelayanan Puskesmas Sangkrah, Termasuk Jam Buka

1 week ago 4
Walikota Solo, Respati Ardi melakukan sidak di Puskesmas Sangkrah, Kamis, (04/09/2025). Usai mendapati rating di google rendah dan banyak ulasan jelek tentang Puskesmas Sangkrah tersebut. Ando

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Walikota Solo, Respati Ardi melakukan sidak di Puskesmas Sangkrah, Kamis, (04/09/2025). Usai mendapati rating di google rendah dan banyak ulasan jelek tentang Puskesmas Sangkrah tersebut.

Setibanya di Puskesmas Sangkrah Respati langsung melakukan klarifikasi kepada Kepala Puskesmas Sangkrah, Nurul Hidayati.

Setelah melakukan klarifikasi, Respati juga sempat melakukan pengecekan pelayanan di puskesmas dan mengobrol dengan beberapa pasien.

“Penting pelayanannya, orang sing jenenge wong loro iki yo emosi. Gini ini perlu pendataan ulang Puskesmas di Kota Solo. Kira-kira kalau ini pelayanan dasar disampaikan tenaganya kurang. Berarti ya perlu di cluster mana yang memang puskesmas yang dengan intensitasnya paling tinggi,” ungkap Respati.

Respati lanjut menyampaikan bahwa untuk masalah teknis, masalah nomor antrian yang kelewat hingga pelayanan dapat menjadi koreksi yang segera ditindak lanjuti.

“Segera ini kita tindak lanjut dengan Dinas Kesehatan supaya pelayanan yang Puskesmas yang intensitas paling tinggi kudu mendapatkan pelayanan prima. Lihat aja ini rating di Google pendek banget loh. Ini dari 133, ini 3,5,” terangnya.

Persoalan jam buka puskesmas yang hanya sampai jam 12 siangpun turut dievaluasi Respati.

“Sekarang kalau masalah tutup terus tidak melayani. Warga-warga kalau kesakitan gimana, kasihan. Ini jam pelayanan tak tambahi untuk yang daerah-daerah yang padat penduduk seperti Sangkrah, Sibela, Mojosongo, Pajang. Kayak gitu-gitu jam operasional tak tambahi nanti tak tak klasterisasi sama Bu Kepala Dinas,” paparnya.

Sementara itu Kepala Puskesmas Sangkrah, Nurul Hidayati menyebut bahwa pada prinsipnya sudah menjalankan pelayanan sesuai dengan SOP yang ditetapkan. Menanggapi ulasan jelek di google. Hingga rating yang rendah.

“Evaluasi, perbaikan, masukan, baik dari ulas, dari kotak saran, dari Google Review. Itu juga sudah selalu setiap bulan kita tindak lanjuti. Untuk mengevaluasi kekurangannya ada di mana. Kemudian dari evaluasi itu kita susun rencana tindak lanjutnya apa untuk terus berusaha untuk melakukan upaya perbaikan yang berkesinambungan,” ujarnya.

Soal pelayanan yang kurang cepat, Nurul menjelaskan bahwa ada banyak faktor. Diantaranya pasien banyak, tugas yang terbatas, hingga banyak pegawai yang keluar.

“Ya rekomendasinya menambah tenaga, kemudian ada usulan untuk pemerataan sasaran. Jadi biar Puskesmas ini juga memiliki beban pasien untuk dilayani itu sama,” tandasnya. Ando

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.

Read Entire Article
Politik | Local| Daerah| Finance| Sport|