Gaungkan Era Kendaraan Listrik, PLN UID Sumut Ajak Media Jelajahi SPKLU di Sumatera Utara

9 hours ago 3

MEDAN- PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara terus menggencarkan sosialisasi dan edukasi publik mengenai ekosistem kendaraan listrik.

Kali ini, PLN UID Sumatera Utara mengajak para jurnalis dari berbagai media, cetak, online, dan elektronik untuk mengenal lebih dekat Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang telah beroperasi di wilayah Sumatera Utara.

Kegiatan kunjungan lapangan yang digelar pada Senin (20/10) ini diisi dengan tur langsung ke sejumlah SPKLU strategis, salah satunya SPKLU Rest Area A Jalan Tol Medan–Tebingtinggi.

Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya PLN dalam memperkuat pemahaman publik bahwa masyarakat kini tidak perlu khawatir lagi mencari tempat pengisian daya kendaraan listrik, karena jaringan SPKLU PLN sudah tersebar di berbagai titik penting di Sumatera Utara.

Antusiasme para wartawan dalam kegiatan ini sangat tinggi. Para jurnalis aktif menggali informasi teknis mengenai proses pengisian daya, durasi pengisian, tarif, hingga sistem keamanan dan kesiapan infrastruktur kelistrikan PLN dalam mendukung transisi menuju transportasi ramah lingkungan.

Diskusi berjalan interaktif, mencerminkan tingginya rasa ingin tahu publik terhadap inovasi energi bersih yang kini kian dekat dengan kehidupan sehari-hari.

General Manager PLN UID Sumatera Utara, Ahmad Syauki, yang turut mendampingi langsung kegiatan tersebut, menyampaikan bahwa keberadaan SPKLU merupakan wujud nyata komitmen PLN dalam mendukung target Net Zero Emission (NZE) 2060 sekaligus memperkuat ekosistem kendaraan listrik di tanah air.

“PLN menghadirkan SPKLU sebagai bagian dari infrastruktur utama menuju transportasi berbasis listrik yang rendah emisi. Kami ingin masyarakat merasa aman dan nyaman bepergian jauh tanpa khawatir kehabisan daya. Bahkan di lokasi-lokasi yang relatif sepi pun, kami tetap menyediakan SPKLU agar pengguna kendaraan listrik yakin bahwa PLN selalu hadir di setiap perjalanan mereka,” ujar Ahmad Syauki.

Dalam kesempatan tersebut, Ahmad Syauki juga membagikan pengalamannya menggunakan mobil listrik untuk kegiatan operasional harian.

“Menggunakan kendaraan listrik itu menyenangkan dan efisien. Biaya bahan bakar bisa hemat hingga 90 persen dibanding kendaraan konvensional, dan pajaknya pun dibebaskan oleh pemerintah. Jadi tidak ada alasan untuk ragu beralih ke kendaraan listrik,” tambahnya.

Hingga saat ini, PLN UID Sumatera Utara telah mengoperasikan 75 unit SPKLU yang tersebar di 56 lokasi strategis di berbagai daerah, mulai dari rest area jalan tol, pusat kota, kawasan wisata, hingga perkantoran pemerintahan.

Seluruh SPKLU tersebut sudah terintegrasi dengan ekosistem digital PLN Mobile, yang memungkinkan pengguna kendaraan listrik untuk menemukan lokasi SPKLU terdekat, memantau ketersediaan daya, serta melakukan transaksi pembayaran secara cashless.

Melalui kegiatan ini, PLN UID Sumatera Utara berharap sinergi dengan insan pers dapat semakin kuat, mengingat media memiliki peran strategis dalam memperluas literasi publik tentang energi bersih dan transportasi hijau.

“Kami mengapresiasi antusiasme dan semangat rekan-rekan media hari ini. Kehadiran dan partisipasi aktif mereka menjadi energi tambahan bagi kami untuk terus memperluas informasi positif mengenai transisi energi. Bersama media, PLN ingin membangun pemahaman bahwa kendaraan listrik bukan sekadar tren, tetapi solusi nyata untuk bumi yang lebih bersih,” pungkas Syauki.

Langkah penguatan infrastruktur SPKLU di Sumatera Utara merupakan bagian dari komitmen PLN dalam mempercepat tercapainya Net Zero Emission 2060, sekaligus memperkuat posisi provinsi ini sebagai wilayah yang siap mendukung ekosistem transportasi listrik yang berkelanjutan, efisien, dan ramah lingkungan. (ila)

MEDAN- PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara terus menggencarkan sosialisasi dan edukasi publik mengenai ekosistem kendaraan listrik.

Kali ini, PLN UID Sumatera Utara mengajak para jurnalis dari berbagai media, cetak, online, dan elektronik untuk mengenal lebih dekat Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang telah beroperasi di wilayah Sumatera Utara.

Kegiatan kunjungan lapangan yang digelar pada Senin (20/10) ini diisi dengan tur langsung ke sejumlah SPKLU strategis, salah satunya SPKLU Rest Area A Jalan Tol Medan–Tebingtinggi.

Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya PLN dalam memperkuat pemahaman publik bahwa masyarakat kini tidak perlu khawatir lagi mencari tempat pengisian daya kendaraan listrik, karena jaringan SPKLU PLN sudah tersebar di berbagai titik penting di Sumatera Utara.

Antusiasme para wartawan dalam kegiatan ini sangat tinggi. Para jurnalis aktif menggali informasi teknis mengenai proses pengisian daya, durasi pengisian, tarif, hingga sistem keamanan dan kesiapan infrastruktur kelistrikan PLN dalam mendukung transisi menuju transportasi ramah lingkungan.

Diskusi berjalan interaktif, mencerminkan tingginya rasa ingin tahu publik terhadap inovasi energi bersih yang kini kian dekat dengan kehidupan sehari-hari.

General Manager PLN UID Sumatera Utara, Ahmad Syauki, yang turut mendampingi langsung kegiatan tersebut, menyampaikan bahwa keberadaan SPKLU merupakan wujud nyata komitmen PLN dalam mendukung target Net Zero Emission (NZE) 2060 sekaligus memperkuat ekosistem kendaraan listrik di tanah air.

“PLN menghadirkan SPKLU sebagai bagian dari infrastruktur utama menuju transportasi berbasis listrik yang rendah emisi. Kami ingin masyarakat merasa aman dan nyaman bepergian jauh tanpa khawatir kehabisan daya. Bahkan di lokasi-lokasi yang relatif sepi pun, kami tetap menyediakan SPKLU agar pengguna kendaraan listrik yakin bahwa PLN selalu hadir di setiap perjalanan mereka,” ujar Ahmad Syauki.

Dalam kesempatan tersebut, Ahmad Syauki juga membagikan pengalamannya menggunakan mobil listrik untuk kegiatan operasional harian.

“Menggunakan kendaraan listrik itu menyenangkan dan efisien. Biaya bahan bakar bisa hemat hingga 90 persen dibanding kendaraan konvensional, dan pajaknya pun dibebaskan oleh pemerintah. Jadi tidak ada alasan untuk ragu beralih ke kendaraan listrik,” tambahnya.

Hingga saat ini, PLN UID Sumatera Utara telah mengoperasikan 75 unit SPKLU yang tersebar di 56 lokasi strategis di berbagai daerah, mulai dari rest area jalan tol, pusat kota, kawasan wisata, hingga perkantoran pemerintahan.

Seluruh SPKLU tersebut sudah terintegrasi dengan ekosistem digital PLN Mobile, yang memungkinkan pengguna kendaraan listrik untuk menemukan lokasi SPKLU terdekat, memantau ketersediaan daya, serta melakukan transaksi pembayaran secara cashless.

Melalui kegiatan ini, PLN UID Sumatera Utara berharap sinergi dengan insan pers dapat semakin kuat, mengingat media memiliki peran strategis dalam memperluas literasi publik tentang energi bersih dan transportasi hijau.

“Kami mengapresiasi antusiasme dan semangat rekan-rekan media hari ini. Kehadiran dan partisipasi aktif mereka menjadi energi tambahan bagi kami untuk terus memperluas informasi positif mengenai transisi energi. Bersama media, PLN ingin membangun pemahaman bahwa kendaraan listrik bukan sekadar tren, tetapi solusi nyata untuk bumi yang lebih bersih,” pungkas Syauki.

Langkah penguatan infrastruktur SPKLU di Sumatera Utara merupakan bagian dari komitmen PLN dalam mempercepat tercapainya Net Zero Emission 2060, sekaligus memperkuat posisi provinsi ini sebagai wilayah yang siap mendukung ekosistem transportasi listrik yang berkelanjutan, efisien, dan ramah lingkungan. (ila)

Read Entire Article
Politik | Local| Daerah| Finance| Sport|