Sri Mulyani dan Sejumlah Menteri Kabinet Prabowo Bersilaturahmi ke Megawati Soekarnoputri

Perjuangan (PDIP) di Jalan Tengku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (31/3/2025). Mereka datang untuk menyampaikan salam Idul Fitri sekaligus menjaga komunikasi dengan Megawati. Menteri Keuangan Sri Mulyani menjadi salah satu pejabat yang hadir. Mengenakan kaftan tunik putih, ia tiba lebih dahulu bersama keluarganya. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyusul tak lama kemudian dengan batik bercorak biru. Saat keluar dari rumah Megawati, Sri Mulyani tidak memberikan pernyataan kepada awak media dan hanya tersenyum. "Minal aidin wal faidzin," ujarnya singkat sebelum meninggalkan lokasi. Di sisi lain, Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan bahwa Megawati menitipkan pesan khusus mengenai fasilitas kesehatan di Indonesia Timur. Ia menyampaikan bahwa Megawati berharap pemerintah membangun rumah sakit berkualitas di kawasan tersebut, khususnya di Makassar, Sulawesi Selatan. "Beliau berpesan agar di timur Indonesia ada rumah sakit yang bagus, karena banyak saudara-saudara kita yang membutuhkan fasilitas kesehatan, terutama bagi penderita stroke," ujar Budi. Selain Sri Mulyani dan Budi Gunadi, Menteri Agama Nasaruddin Umar serta Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Basuki Hadimuljono turut hadir dalam kunjungan tersebut. Tidak hanya para menteri, putra Presiden Prabowo Subianto, Didit Hadiprasetyo, juga terlihat datang pada pukul 11.58 WIB dengan mengenakan kemeja koko hijau sage. Kedatangan Didit menjadi perhatian tersendiri. Juru bicara PDIP, Ahmad Basarah, menegaskan bahwa hal ini mencerminkan hubungan baik antara Megawati dan Prabowo yang terus terjalin erat hingga saat ini. "Ibu Mega selalu menegaskan bahwa hubungan pribadi antara beliau dan Pak Prabowo tetap baik sejak dulu hingga sekarang," kata Basarah di depan rumah Megawati. Basarah juga menyebut bahwa kehadiran Didit adalah bentuk silaturahmi antara dua keluarga tokoh bangsa. "Ini mencerminkan komunikasi yang tetap terjalin antara keluarga Pak Prabowo dan keluarga Ibu Megawati," ujarnya. Sebelumnya, Gubernur Jakarta Pramono Anung dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno juga telah bersilaturahmi ke rumah Megawati. Rano Karno yang akrab disapa Bang Doel datang usai melaksanakan salat Idul Fitri di Masjid Fatahillah, kompleks Balai Kota Jakarta. Menariknya, Rano Karno tidak menghadiri open house yang digelar Presiden Prabowo di Istana Negara. Berbeda dengan Pramono Anung yang sempat hadir di acara tersebut, Rano memilih langsung bertemu dengan Megawati. "Saya enggak (ke Istana). Kebetulan saya ke sini dulu. Kami bagi tugas," ujar Rano saat ditemui awak media. #tribunnews

JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Momentum Idul Fitri 1446 H 2025 ini digunakan oleh sejumlah menteri di Kabinet Prabowo untuk bersilaturahmi kepada Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri.

Sejumlah pejabat terlihat mendatangi kediaman Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Jalan Tengku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (31/3/2025). Mereka datang untuk menyampaikan salam Idul Fitri sekaligus menjaga komunikasi dengan Megawati.

Menteri Keuangan Sri Mulyani menjadi salah satu pejabat yang hadir. Mengenakan kaftan tunik putih, ia tiba lebih dahulu bersama keluarganya. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyusul tak lama kemudian dengan batik bercorak biru.

Saat keluar dari rumah Megawati, Sri Mulyani tidak memberikan pernyataan kepada awak media dan hanya tersenyum. “Minal aidin wal faidzin,” ujarnya singkat sebelum meninggalkan lokasi.

Di sisi lain, Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan bahwa Megawati menitipkan pesan khusus mengenai fasilitas kesehatan di Indonesia Timur. Ia menyampaikan bahwa Megawati berharap pemerintah membangun rumah sakit berkualitas di kawasan tersebut, khususnya di Makassar, Sulawesi Selatan.

“Beliau berpesan agar di timur Indonesia ada rumah sakit yang bagus, karena banyak saudara-saudara kita yang membutuhkan fasilitas kesehatan, terutama bagi penderita stroke,” ujar Budi.

Selain Sri Mulyani dan Budi Gunadi, Menteri Agama Nasaruddin Umar serta Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Basuki Hadimuljono turut hadir dalam kunjungan tersebut. Tidak hanya para menteri, putra Presiden Prabowo Subianto, Didit Hadiprasetyo, juga terlihat datang pada pukul 11.58 WIB dengan mengenakan kemeja koko hijau sage.

Kedatangan Didit menjadi perhatian tersendiri. Juru bicara PDIP, Ahmad Basarah, menegaskan bahwa hal ini mencerminkan hubungan baik antara Megawati dan Prabowo yang terus terjalin erat hingga saat ini.

“Ibu Mega selalu menegaskan bahwa hubungan pribadi antara beliau dan Pak Prabowo tetap baik sejak dulu hingga sekarang,” kata Basarah di depan rumah Megawati.

Basarah juga menyebut bahwa kehadiran Didit adalah bentuk silaturahmi antara dua keluarga tokoh bangsa. “Ini mencerminkan komunikasi yang tetap terjalin antara keluarga Pak Prabowo dan keluarga Ibu Megawati,” ujarnya.

Sebelumnya, Gubernur Jakarta Pramono Anung dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno juga telah bersilaturahmi ke rumah Megawati. Rano Karno yang akrab disapa Bang Doel datang usai melaksanakan salat Idul Fitri di Masjid Fatahillah, kompleks Balai Kota Jakarta.

Menariknya, Rano Karno tidak menghadiri open house yang digelar Presiden Prabowo di Istana Negara. Berbeda dengan Pramono Anung yang sempat hadir di acara tersebut, Rano memilih langsung bertemu dengan Megawati.

“Saya enggak (ke Istana). Kebetulan saya ke sini dulu. Kami bagi tugas,” ujar Rano saat ditemui awak media.